Mongol; “Sebaiknya Mata Pelajaran PMP Kembali Diajarkan Disekolah”

Nasional380 Dilihat

Jakarta, transparansiindonesia.com – Komika Roni Imanuel alias Mongol Stres, ikut mengkritisi kondisi generasi sekarang dalam memandang Pancasila sebagai lambang dan ideologi Negara, kini tidak mendapat perhatian khusus dan kurang diperkenalkan kepada anak-anak masa kini.

“Kalau dari sisi Mongol, sejak Pak Jokowi mencanangkan 1 Juni sebagai hari lahir Pancasila dan libur nasional, kami sudah menggaungkan ke dinas pendidikan kalau perlu pelajaran Pancasila disekolah lebih ditajamkan lagi kayak dulu,” ungkap komedian asal nado tersebut dalam diskusi Kita Pancasila yang diadakan Garda Muda Nasdem di Kaffeine Kawasan SCBD Jakarta, Jumat 1 Juni 2018.

Baca juga:  Tito Berharap Tak Ada Keraguan Untuk Mendiskualifikasi Petahana Yang Melanggar Permen Dan UU Pilkada

Ia mengenang bagaimana dulu Pendidikan Dasar Moral Pancasila (PMP) menjadi salah satu mata pelajaran wajib dikuasai sejak kelas 2 SD.

Kalau dulu, saya masih ingat banget kelas 2 SD sudah harus hapal Pancasila dari sila kesatu sampai kelima. Nah, sekarang jangankan Pancasila, lagu Bagimu Negeri segitu pendeknya saja banyak yang cuma mangap (tidak tahu),” imbuhnya.

Ia merasa cukup miris melihat kondisi anak-anak sekarang yang bahkan tidak bisa menghapalkan lima butir penting Pancasila.

“Kalau bisa dari sekarang kita dikembalikan lagi Pendidikan Moral Pancasila atau mau diganti apapun namanya, dari generasi yang sekarang kembali digalakan biar orang-orang tahu Indonesia punya Pancasila dan Pancasila salah satu yang terbaik dari negara manapun,” pungkas Mongol.

Baca juga:  Angelica Tengker Kembali Nahkodai KKK Periode 2025-2030

Hari lahirnya Pancasila diperingati di Indonesia setiap tanggal 1 Juni sejak 1945. Hari kelahiran Pancasila sendiri ditetapkan sebagai hari libur nasional sejak era pemerintahan Presiden Joko Widodo pada 2016.

(red/TI)*

Yuk! baca berita menarik lainnya dari TRANSPARANSI INDONESIA di GOOGLE NEWS dan Saluran WHATSAPP

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *