Minsel, transparansiindonesia.co.id – Jenjang pendidikan sekolah menengah pertama (SMP) pada minggu berjalan ini melaksanakan asesmen nasional berbasis komputer (ANBK).
ANBK diikuti oleh para siswa yang duduk di bangku kelas VIII (delapan).
Di sekolah yang ada di Kecamatan Maesaan, Kabupaten Minahasa Selatan, yakni SMPN 3 Maesaan dan SMPN 1 Maesaan, juga melaksanakan ANBK secara mandiri.
Pelaksanaan ANBK mandiri di dua sekolah tersebut oleh karena telah ditunjang dengan peralatan yang memadai dan juga tenaga pendidik atau operator yang ada di sekolah-sekolah tersebut.
Maksud dan tujuan ANBK adalah program evaluasi yang diselenggarakan oleh Kemdikbud.
Program evaluasi ini dimaksudkan untuk meningkatkan mutu pendidikan dengan memotret input, proses dan output pembelajaran di seluruh satuan pendidikan.
Di SMPN 3 Maesaan, ANBK diikuti oleh sebanyak 11 siswa kelas VIII, sebagaimana disampaikan oleh kepala sekolah Yurike Wonok SPd.
Dan untuk pelaksanaan akan dilaksanakan selama dua hari yakni Senin-selasa, 10-11 September 2024.
Sementara di SMPN 1 Maesaan, ANBK diikuti oleh sebanyak 45 siswa kelas VIII, dan dibagi dalam dua sesi.
Kelly Ombeng SPd, selaku kepala SMPN 1 Maesaan mengatakan bahwa peralatan komputer yang belum bisa menjangkau 45 siswa secara keseluruhan, maka pelaksanaan ANBK di sekolah yang dipimpinnya tersebut dibagi dua sesi.
Mereka pun berharap pelaksanaan ANBK dapat berjalan dengan lancar, tidak ada gangguan atau halangan, seperti listrik mati atau gangguan jaringan internet. (Hen)*
