Minsel, transparansiindonesia.co.id – Pemerintah desa Powalutan, Kecamatan Ranoyapo, Kabupaten Minahasa Selatan merealisasikan salah satu program kerja ditahun 2024.
Program kerja pemerintah desa Powalutan yang direalisasikan bersumber dari anggaran dana desa tahun 2024 adalah penyaluran bantuan langsung tunai dana desa (BLT-DD).
Diketahui bersama bahwa setiap desa penerima manfaat anggaran dana desa ditahun 2024 wajib mengalokasikan anggaran untuk penyaluran BLT-DD maksimal 25 persen dari pagu dana desa yang diterima.
Menindaklanjuti akan aturan alokasi anggaran untuk penyaluran BLT-DD dari dana desa, maka pemerintah desa Powalutan menyalurkan BLT-DD kepada masyarakat yang masuk atau ditetapkan sebagai keluarga penerima manfaat (KPM) BLT-DD.
Adapun penyaluran BLT-DD dilakukan oleh pemerintah desa Powalutan kepada masyarakat KPM BLT-DD, pada Rabu 17 April 2024 dan disaksikan oleh unsur Forkopimca, Camat Ranoyapo Jendri Umboh SPd, Kapolsek Ranoyapo yang diwakili oleh Bhabinkamtibmas, serta pendamping desa dan lembaga desa.
Penjabat HukumTua desa Powalutan, Maria Grace Tambajong mengatakan bahwa sesuai hasil musyawarah desa bersama lembaga desa, bahwa untuk jumlah KPM BLT-DD di desa Powalutan tahun 2024 berjumlah 58 KPM yang selanjutnya ditetapkan melalui perkades tentang jumlah KPM.
“Untuk jumlah keluarga penerima manfaat bantuan langsung tunai dana desa tahun 2024 di desa Powalutan berjumlah 58 KPM, dan telah sesuai dengan mekanisme dan aturan yang mengatur jumlah KPM tidak lebih dari 25 persen dari pagu Dandes yang diterima,” kata Maria Tambajong.
Penyaluran BLT-DD oleh pihak pemerintah desa kepada sebanyak 58 KPM adalah BLT-DD untuk triwulan pertama ditahun 2024 yang meliputi bulan Januari, Februari dan Maret.
Dimana masing-masing KPM menerima uang tunai sebesar Rp. 300.000 setiap bulan, sehingga jumlah uang tunai yang diterima KPM pada penyaluran tersebut berjumlah Rp. 900.000.
Dan setiap KPM BLT-DD Powalutan akan menerima bantuan uang tunai selama 12 bulan disepanjang tahun 2024.
Camat Ranoyapo, Jendri Umboh SPd dalam sambutannya pada penyaluran tersebut mengakibatkan bahwa BLT yang disalurkan ke para KPM adalah bentuk kepedulian pemerintah kepada masyarakat yang sangat dan layak mendapatkan bantuan.
Maka dari itu ia mengharapkan akan adanya kerjasama dari masyarakat dalam mendukung dan menopang program-program pemerintah untuk kemajuan desa dan daerah, mewujudkan kesejahteraan warga masyarakat.
Sementara itu, Penjabat HukumTua Maria Grace Tambajong mengatakan agar bantuan yang diserahkan tersebut dan diterima oleh para KPM agar dapat dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya.
“Pergunakan bantuan ini dengan sebaik-baiknya, manfaatkan untuk menopang kebutuhan keluarga, dan dapat digunakan sesuai dengan kebutuhan keluarga,” ujar Maria Grace Tambajong.
Selain dialokasikan untuk BLT-DD, anggaran Dandes Powalutan tahun 2024 juga dialokasikan untuk membiayai beberapa kegiatan pembangunan lainnya.
Antara lain, membiayai pembangunan infrastruktur desa, kegiatan pengelolaan ketahanan pangan desa, kegiatan posyandu dan PKK, serta kegiatan lainnya sesuai dengan apa yang tertuang dalam APBDes. (Hengly)*