Amurang (Minsel), transparansiindonesia.com – Sebanya 1.419 siswa SMP yang ada diKabupaten Minahasa Selatan (Minsel) tahun 2017 akan mengikuti Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK).
Pelaksanaan UNBK menjadi perhatian Bupati Cristiany Eugenia Paruntu, SE dan Wakil Bupati Minsel Franky Donny Wongkar, SH, melalui Kepala Bagian Humas Henri Palit SH melakukan pertemuan dengan Kadis Pendidikan, Pemuda dan Olahraga DR. Fietber Raco, Ms,i mengenai Kesiapan Penyelenggaraan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) di Minsel.
Raco mengatakan, UNBK merupakan tingkat akuntabilitas publik yang tinggi, dan ditahun 2017 ini pelaksanaan UNBK menjadi suatu kebanggaan tersendiri dunia pendidkan Minsel, di mana 1.400 Siswa-Siswi Minsel akan mengikuti ujian ini menjadi peserta terbanya se-provinsi Sulut.
UNBK akan dilakukan di 12 sekolah SMP dengan kategori, 5 sekolah gabunagan serta 7 Sekolah Mandiri.
Untuk sekolah mandiri, computer dan laptop yang akan dipergunakan sebagian milik guru maupun para siswa.
Lanjut Raco, untuk tenaga tekhnis operator komputer mereka telah di bekali oleh protector yang di latih oleh Kementrian Pendidikan.
Selesai pertemuan, Kadis Pendidikan, Tim Humas dan Protokol, melakukan pemantauan di beberapa sekolah yang menjadi lokasi penyelenggara antara lain SMK N 1 Amurang.
Kepala Sekolah SMP N 1 Amurang Wilem H Josephus, kesiapan untuk melaksanakan UNBK telah di sosialisasi tahun lalu dalam rapat bersama pihak sekolah dengan orang tua murid dan diputuskan untuk melaksanakan UNBK serta para siswa dan Siswi di tambah jam belajar berupa Les, jelas Kepsek
Data Rekapan Calon Peserta UNBK yang ada di Minsel: Pria berjumlah 647, Wanita 772, Total keseluruhan siswa yang akan mengikuti UNBK berjumlah 1419 siswa.
Ajm
