Minsel, transparansiindonesia.co.id – Akses jalan yang menghubungkan dua Kabupaten yakni akses jalan dari Desa Pontak Kecamatan Ranoyapo Kabupaten Minahasa Selatan hingga ke Desa Kalait, Kabupaten Minahasa Tenggara, kondisinya sangat memprihatikan.
Kerusakan parah terlihat disepanjang akses jalan tersebut, dimana selain terlihat jalan penuh lubang ada juga beberapa titik yang jalannya berpotensi amblas.
Seperti yang terlihat diarea yang sering disebut Walepongkor, yakni jalan yang berada diantara desa Mopolo dan Powalutan Kecam Ranoyapo terlihat sangat rusak dan berpotensi amblas.
Hal tersebut menjadi keluhan warga masyarakat sebagai pengguna jalan yang melintasi jalan tersebut, akses jalan yang seharusnya diperhatikan oleh instansi terkait dan perlunya ada perbaikan akses jalan agar masyarakat bisa benar-benar menikmati kemerdekaan melintasi jalur tersebut.
Kondisi jalan yang berada disekitar Walepongkor selain kondisinya rusak parah, juga berpotensi amblas dikarenakan beberapa lokasi sudah ada yang longsor, sehingga jalan menjadi kecil.
Dugaan adanya aktivitas tambang dilokasi Walepongkor tersebut, juga menjadi salah satu dugaan sering terjadi longsor diarea Walepongkor.
Memasuki 77 tahun kemerdekaan Republik Indonesia, namun kenyamanan masyarakat yang melalui akses jalan tersebut justru belum merdeka, akses jalan yang menanjak dan menurun menambah kesulitan bagi pengendara melewati jalan yang berlubang dan juga kerikil-kerikil yang ada ditengah jalan, dimana jalan tersebut menghubungkan dua kabupaten tersebut yakni Kabupaten Minsel dan Kabupaten Mitra.
Kondisi jalan penghubung dua kabupaten tersebut yang rusak juga mendapatkan sorotan dari LSM-AMTI, dimana melalui Ketua Umum DPP LSM AMTI Tommy Turangan SH mengatakan bahwa seharusnya pemerintah memperhatikan keluhan warga masyarakat yang menginginkan dan membutuhkan keadaan jalan yang baik, tidak rusak sehingga akses dan mobilitas masyarakat menjadi lancar serta pula tidak berpotensi terjadinya lakalantas.
“Jalan yang rusak tersebut sudah lama, dan seharusnya ada diperhatikan oleh pemerintah dalam hal ini pemerintah provinsi karena itu ranahnya pemprov, begitupun peran dari para anggota DPRD Provinsi Sulawesi Utara dapil Minsel-Mitra untuk selalu dan terus memperjuangkan dan mengawal kebutuhan masyarakat menjadi sangat penting,” ujar Turangan.
Memang dari pantauan awak media ini dilokasi sepanjang jalan dari Desa Pontak Kecamatan Ranoyapo Kabupaten Minahasa Selatan hingga ke perbatasan desa Beringin dan Desa Kalait Kabupaten Minahasa Tenggara, terlihat rusak parah dan bahkan dibeberapa titik terlihat pula ada jalan yang berpotensi amblas.
Dan kerusakan akses jalan dari Desa Pontak Kecamatan Ranoyapo Kabupaten Minsel menuju ke Desa Kalait Kabupaten Minahasa Tenggara, perlu adanya penanganan secepatnya agar kerusakan tidak semakin parah atau bahkan amblas.
(Hengly)*