Manado, transparansiindonesia.co.id – Sejumlah pejabat daerah di Sulawesi Utara, menghadiri acara launching minuman WangaE Whisky, yang digelar di Lotus Resort, pada Rabu, 15 Desember 2021.
Acara yang digelar oleh PT Hakato Artha Industri (PT HAI) selaku yang memproduksi minuman tersebut, dihadiri oleh beberapa kepala daerah, diantaranya Bupati Minahasa Selatan Franky Donny Wongkar SH, serta Walikota Manado Andrei Angouw.
Terlihat pula hadir, Kepala BNN Sulawesi Utara, perwakilan dari Bea Cukai, BPOM, serta sejumlah pengusaha baik dari dalam Provinsi Sulawesi Utara maupun pengusaha dari luar Sulut, dan pula terlihat Polri dan TNI hadir dalam kegiatan acara tersebut.
WangaE Whisky adalah minuman yang berbahan dasar Captikus, yang sebagian besarnya diproduksi oleh warga masyarakat desa Wanga dan Wanga Amongena (Wanga Raya), Kecamatan Motoling Timur, Kabupaten Minahasa Selatan.
Pihak Perusahaan dalam hal ini PT HAI telah bekerja sama dengan perwakilan dari petani Captikus desa Wanga Raya, dalam hal keterbutuhan bahan dasar Captikus untuk pembuatan minuman WangaE Whisky yang merupakan minuman beralkohol golongan C, dan sudah berlabel.
Sehingga tentu saja, dengan adanya kerjasama tersebut, membawa dampak positif bagi kemajuan roda perekonomian masyarakat desa WangaE Raya, yang mayoritas penduduknya berprofesi sebagai petani Captikus.
HukumTua Desa Wanga Franki Pondaag ST yang didampingi oleh HukumTua Desa Wanga Amongena Santi Seroan, menyampaikan sangat bersyukur oleh karena perjuangan mereka akhirnya membuahkan hasil, dimana olahan petani desa Wanga Raya yakni Captikus boleh diolah menjadi minuman alkohol yang telah memiliki label.
“Ini tentunya kami sangat bersyukur, karena dengan adanya kerjasama, dan saat ini telah dilakukan launching minuman WangaE Whisky, masyarakat desa Wanga mendapatkan dampak manfaatnya dimana hasil olahan mereka yakni Captikus, merupakan bahan dasar dari minuman golongan C yakni WangaE Whisky,” kata Franki Pondaag.
Minuman WangaE Whisky yang merupakan olahan atau berbahan dasar Captikus, yang merupakan minuman tradisional serta juga adalah suatu kearifan lokal warga Minahasa kini terus dikembangkan sehingga menjadi suatu minuman yang telah memiliki label dan nantinya akan di pasarkan di nusantara bahkan di luar negeri.
“WangaE Whisky adalah minuman tradisional dengan rasa internasional dan sudah legal dipasarkan,” tambah Franki Pondaag.
(Hengly)*
