Minsel, transparansiindonesia.co.id — Melihat perkembangan kasus Covid-19 atau virus corona di Indonesia yang semakin saja bertambah jumlah pasien positif terpapar virus corona, berbagai upaya terus dilakukan pemerintah guna memutus mata rantai penularan Covid-19.
Pemerintah Desa Suluun Tiga terus mensosialisasikan dan memberikan himbauan kepada warga masyarakat untuk mematuhi anjuran dan himbauan dari Pemerintah serta dari petugas kesehatan guna mencegah penularan Covid-19 atau virus corona.
HukumTua Desa Suluun Tiga Jerry Regar mengatakan salah satu upaya dan cara mencegah penularan Covid-19 atau virus corona adalah dengan melakukan Social Distancing atau menjaga jarak sosial, maka dari itu masyarakat diminta untuk tetap tinggal dirumah, karantina diri sendiri agar tidak tertular Covid-19, bekerja dari rumah dan bagi para siswa yang diliburkan kegiatan-kegiatan disekolah untuk dapat belajar dirumah.
“Guna memutus mata rantai penularan Covid-19 dan pencegahannya maka Social Distancing harus kita lakukan, tinggal dalam rumah, dan mematuhi anjuran dan himbauan dari Pemerintah, makan makanan bergizi aan bervitamin, rajin olahraga, rajin cuci tangan pakai sabun, serta yang terpenting selalu berdoa,” ujarnya.
Sementara itu Ketua TP-PKK Desa Suluun Tiga Verke BJ Pomantow, juga terus mensosialisasikan bagaimana pencegahan penularan Virus Corona kepada para kader-kader desa, an diharapkannya untuk dapat menjadi pelopor dalam memerangi dan mencegah virus corona di Suluun Tiga.
“Ayo dengan kerja sama yang baik dari kita semua, kita bisa mencegah penularan Covid-19 di Desa kita, tetap tinggal dirumah dan melakukan Social Distancing, bekerja dari rumah dan berolah-raga, bersama kita basmi Covid-19,” kata Verke Pomantow.
Dalam giat Sosialiasi Pemdes Suluun Tiga yang digelar pada Selasa pagi (24/3) juga melibatkan Pemuda GMIM ‘Kamang’ Suluun Tiga dengan melakukan penyemprotan menggunakan Disinfektan ke sejumlah tempat seperti fasilitas umum Sekolah, Gereja dan rumah-rumah warga, sambil memberikan sosialisasi agar didepan rumah setiap warga disediakan tempat cuci tangan serta sabun.
(Hengly)*
