Jakarta, transparansiindonesia.co.id – Presiden Joko Widodo ditengah kesibukannya dalam tugas baik di dalam maupun diluar negeri, tetap memantau perkembangan harga bahan pokok dan bahan pangan di Indonesia.
Dalam rutunitas setiap pagi Presiden Joko Widodo selalu membaca angka-angka dari harga bahan pokok seperti Beras, Cabai, Daging, Sayur-sayuran dan bahan pokok lainnya.
Apabila ada bahan pokok naik seratus perak saja, Presiden Jokowi langsung menghubungi Bulog, Menteri Perdagangan, juga Menteri Pertanian, untuk menanyakan apa oenyebab harga naik, atau apakah sudah waktunya dilakukan operasi pasar.
“Apabila ada salah satu harga bahan pokok naik, saya langsung telepon Bulog, Menteri Perdagangan, maupun Menteri Pertanian, apakah sudah waktunya dilakukan operasi pasar,??” kata Jokowi.
Selain membaca angka-angka harga bahan pokok, presiden Jokowi juga ikut turun ke lapangan yakni mengunjungi pasar-pasar, memantau harga bahan pokok, dan berkomunikasi dengan para pedagang dan pembeli, dengan cara seperti itu kecocokan mengenai harga-harga dari laporan dengan harga-harga dilapangan, akan terlihat.
“Saya juga mengunjungi pasar-pasar di Bandung, Bogor, Tanggerang, Sidoarjo dan pasar lainnya, berkomunikasi dengan para pedagang dan pembeli, dengan cara seperti itu kita dapat mencocokan harga bahan pokok yang sebenarnya di laporan dengan yang ada di lapangan,” tambah Jokowi.
(red)*