Penjemputan FDW-TK, Sekda Glady Kawatu Sampaikan Hal Ini..

Minsel2138 Dilihat

Minsel, transparansiindonesia.co.id – Setelah selesai mengikuti retreat di Akmil Magelang, Bupati dan Wakil Bupati Minahasa Selatan periode 2025-2020 Franky Donny Wongkar dan Theodorus Kawatu akan kembali ke Minsel.

Keduanya akan kembali ke Minsel untuk melaksanakan tugas sebagai duo top eksekutif Minsel pasca dilantik oleh Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto pada 10 Februari 2025.

Dan warga masyarakat Minahasa Selatan pun bersiap menyambut pemimpin pilihan rakyat untuk melaksanakan tugas sebagai Bupati dan Wakil Bupati Minsel.

Franky Donny Wongkar SH merupakan periode kedua memimpin Minahasa Selatan dan kali ini berpasangan dengan Theodorus Kawatu sebagai Wakil Bupati.

Penjemputan FDW-TK menuju ke Kantor Pemkab Minsel direncanakan akan dilaksanakan pada Senin 3 Maret 2025.
Hal tersebut disampaikan oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Minahasa Selatan Glady N. L. Kawatu SH., M.Si.

Baca juga:  AMTI; Polres Minsel Jangan Kendor Panggil Kades Dan Kadis Yang Diduga Merugikan Keuangan Negara

Dikatakan Sekda Glady Kawatu, bahwa untuk titik penjemputan berlokasi di perbatasan antara Kabupaten Minahasa Selatan dan Kabupaten Minahasa yang terletak di desa Munte, Kecamatan Tumpaan.

Dan kemudian akan menuju ke kantor bupati di kelurahan Pondang, Kecamatan Amurang Timur.

Untuk waktu penjemputan, dijelaskan Sekda Glady Kawatu yakni pukul 06:30 wita, dan selanjutnya FDW-TK dan rombongan akan dikawal dan diarak menuju ke kantor bupati Minsel.

Selanjutnya, setelah sampai di kantor bupati akan dilanjutkan dengan apel kebangsaan bulan Maret.

Setelah apel kebangsaan, dilanjutkan dengan ibadah syukur atas pelantikan Franky Donny Wongkar dan Theodorus Kawatu sebagai Bupati dan Wakil Bupati Minsel periode 2025-2030.

Apel kebangsaan dan ibadah syukur akan dihadiri oleh seluruh jajaran ASN, para kepala desa dan para undangan.

Baca juga:  Unggul Berdasarkan Hasil Quick Count, NVM; Banyak Selamat YSK-VICTORY

Oleh karena penjemputan dari ujung utara Minsel menuju kantor bupati jaraknya sangat panjang dan diperkirakan akan diikuti oleh puluhan ribu warga, diprediksi akan terjadi kemacetan.

Maka dari itu Sekda Glady Kawatu menyampaikan permohonan maaf sebelumnya apabila penjemputan FDW-TK akan sedikit terjadi kemacetan.

Ia pun menghimbau kepada warga masyarakat yang akan ikut penjemputan dengan menggunakan kendaraan bermotor baik roda dua, roda empat atau lebih, untuk dapat mematuhi peraturan lalulintas.

Penjemputan FDW-TK harus dilakukan dengan tertib, dan tidak menggangu pengguna jalan lainnya, dan hindari potensi-potensi terjadinya lakalantas. (Hen)*
Sumber/Kominfo Minsel

Yuk! baca berita menarik lainnya dari TRANSPARANSI INDONESIA di GOOGLE NEWS dan Saluran WHATSAPP

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *