SULUT, TI – Pelaksanaan hari pencoblosan pemilihan kepala daerah dan wakil kepala daerah serentak di Indonesia tinggal menghitung hari lagi akan digelar.
Termasuk pemilihan kepala daerah dan wakil kepala daerah di Provinsi Sulawesi Utara maupun yang ada di Kabupaten/Kota di Sulawesi Utara.
Harapan dari rakyat tentunya melalui pemilihan kepala daerah dan wakil kepala daerah Sulawesi Utara, akan dapat menghasilkan pemimpin yang benar-benar memperhatikan kebutuhan rakyat dan membawa peningkatan kesejahteraan dan taraf hidup masyarakat Sulawesi Utara.
Lembaga swadaya masyarakat aliansi masyarakat transparansi indonesia (LSM-AMTI) juga mengharapkan agar pemimpin Sulawesi Utara kedepannya lebih memperhatikan hal-hal yang menjadi kebutuhan rakyat diberbagai sektor pembangunan, termasuk pembangunan infrastruktur untuk peningkatan roda perekonomian masyarakat.
Dan juga, melalui Ketua Umum DPP LSM-AMTI, Tommy Turangan SH berharap agar pemimpin Sulawesi Utara yang dihasilkan melalui pilkada, adalah pemimpin yang benar-benar mampu memberantas praktek-praktek korupsi.
Dikatakan Turangan, nantinya Gubernur dan Wakil Gubernur Sulawesi Utara hasil pilkada 27 November 2024 akan menempatkan pejabat-pejabat yang berkompeten dan memiliki komitmen untuk pemberantasan korupsi di segala bidang, termasuk pemberantasan korupsi waktu.
“Pemerintahan Sulawesi Utara kedepan harus bersih dari korupsi, karena pemimpin adalah teladan, apa yang menjadi kebutuhan rakyat harus diperhatikan dan direalisasikan oleh pemerintah, terutama hal-hal yang menjadi kebutuhan rakyat di pedesaan yang berprofesi sebagai petani, pekebun, maupun nelayan, serta memperhatikan UMKM,” ujar Turangan.
Apa yang disampaikan oleh Ketua Tommy Turangan SH terkait pemimpin yang bersih dari korupsi sejalan dengan visi-misi Presiden Prabowo Subianto dalam penegakan hukum dan menyelamatkan uang negara dari para koruptor. (T2)*
