Kampar, Transparansiindonesia.co.id Dalam upaya meningkatkan kapasitas pengetahuan dan keterampilan sebagai desa anti korupsi dua desa sekaligus di antaranya, Desa Petai Baru dan Desa Suka Damai dari Kabupaten Kuantan Singingi (Kuansing) studi tiru ke Desa Pulau Gadang Kecamatan Xlll Koto Kampar Kabupaten Kampar, pada rabu (31/10/24). Acara ini berlangsung di lobi kantor desa Pulau Gadang.
Kunjugan studi tiru tersebut untuk mempelajari sekaligus berdialog langsung dengan Pemdes Pulau Gadang. Di mana Desa Pulau Gadang salah satu Desa Anti Korupsi yang ada di Provinsi Riau, yakni peraih skor 94 dengan kategori istimewa untuk Desa Anti Korupsi.
Kegiatan Studi Tiru diterima dengan hangat oleh Kepala Desa Pulau Gadang DR.(c). SYOFIAN SH.MH, NL.P bersama jajarannya, yang menurutnya sebagai ajang bertukar pengalaman dan ilmu, khususnya menyangkut pengelolaan desa antikorupsi.
Dalam sambutannya Kepala Desa Pulau Gadang menyampaikan rasa bangga dan terima kasih atas kepercayaan dua desa dari Kabupaten Kuantan Singingi yang memilih sebagai tujuan studi tiru.
“Poin poin penting yakni 5 komponen dan 18 Indikator Desa Anti korupsi serta Pengalaman pengalaman tentang Desa Anti Korupsi. Semoga Desa yang ada di kabupaten Kuansing Tahun 2024 ini Bisa mewakili Provinsi Riau Untuk Tingkat Nasional,”ungkapnya.
Beliau juga mengucapkan selamat datang kepada seluruh rombongan dan berharap kegiatan ini dapat memberikan manfaat.
Sementara itu Suryawan, S.Sos mewakili rombongan dari Kabupaten Kuantan Singingi, menyampaikan apresiasi atas penerimaan serta kesediaan Pemerintah Desa Pulau Gadang untuk berbagi pengalaman.
Harapannya, kesempatan ini betul-betul dimanfaatkan untuk berdiskusi terkait desa antikorupsi, sehingga diperoleh ilmu dan pengalaman untuk diterapkan,” katanya.
Turut hadir dari rombongan tersebut dinas Inspektorat Kabupaten Kuantan Singingi, dinas sosial, dinas PMD, diskominfo dan kepala Desa Petai Baru, Desa Suka Damai,(ROMI)
