Sulut, transparansiindonesia.co.id – Airlangga Hartarto menyatakan mundur dari jabatannya sebagai ketua umum DPP partai Golkar.
Airlangga yang merupakan Menko Perekonomian di era Jokowi-Maruf tersebut menyatakan mundur dari Ketum DPP Partai Golkar, guna menjamin keutuhan partai agar selalu ada dan solid.
Pria bertubuh gempal tersebut juga mengaku bahwa ia ingin fokus mengawal jalannya transisi pemerintahan dari masa kepemimpinan Presiden Jokowi ke Presiden terpilih Prabowo Subianto.
Mundurnya Airlangga dari ketua umum DPP partai Golkar, mendapatkan tanggapan dari berbagai pihak termasuk jajaran pengurus DPD 1 maupun DPD II.
Termasuk, jajaran pengurus DPD II Partai Golkar Kabupaten Minahasa Selatan yang dipimpin oleh Ketua DPD II Golkar Minsel, dr. Michaela Elsiana Paruntu MARS.
Wanita cantik dan energik yang akrab disapa Kak Micha tersebut mengatakan bahwa terkait mundurnya Airlangga dari Ketua Umum DPP partai Golkar, ia menyebut bahwa Golkar Minsel tetap solid.
“Golkar Minsel tetap solid, dan menunggu mekanisme partai untuk tahap selanjutnya, tentunya kita siap mendukung siapapun ketua umum DPP DPP partai Golkar yang baru,” ujar Micha Paruntu.
Micha Paruntu, Srikandi Beringin yang merupakan calon wakil gubernur dari partai Golkar tersebut, menegaskan bahwa hal tersebut sesuai dengan arahan dari Ketua DPD 1 Partai Golkar Sulawesi Utara, Christiany Eugenia Paruntu.
“Dibawah kepemimpinan ibu ketua CEP, Golkar Sulut dan seluruh jajaran pengurus DPD II Kabupaten/Kota tetap akan solid mendukung ketua umum DPP partai Golkar, yang baru,” ujarnya.
Dia menambahkan pihaknya akan selalu siap memenangkan Golkar.
“Yang pasti pasti selalu siap menangkan Golkar,” pungkasnya. (red)*