Berbandrol Rp. 269.143.210, Pemdes Liningaan Kerjakan Rabat Beton Dan Talud Melalui Anggaran Dandes

Minsel620 Dilihat

Minsel, transparansiindonesia.co.id – Pemerintah desa Liningaan, Kecamatan Maesaan terus menggenjot program kerja pembangunan yang ada di desa untuk meningkatkan roda perekonomian masyarakat.

Melalui anggaran dana desa tahun 2024, program pembangunan infrastruktur desa sudah dan sementara dilaksanakan.

Dimana pelaksanaan pembangunan infrastruktur desa Liningaan di tahun 2024 adalah pembangunan talud penahanan jalan dan rabat beton jalan kebun.

Penjabat HukumTua desa Liningaan, Jenly Sumaraw SE mengatakan bahwa pihaknya sesuai dengan musyawarah desa untuk pelaksanaan pembangunan infrastruktur desa ditahun 2024 yakni pengerjaan rabat beton jalan dan talud penahan jalan.

Dan sebelum dilaksanakan pengerjaan, maka diawali dengan ibadah syukur dilokasi pengerjaan, yang dipimpin oleh Pdt. Magdalena Deisy Manarisip MTh selaku Ketua BPMJ GMIM ‘Penabur’ Liningaan.

Dijelaskan Penjabat HukumTua Jenly Sumaraw bahwa untuk pengerjaan talud dan rabat beton tersebut, dialokasikan melalui anggaran dana desa Liningaan tahun 2024.

Untuk membiayai pelaksanaan pengerjaan rabat beton dan talud penahan jalan, dibiayai dengan anggaran dana desa sebesar Rp.269.143.210 (sudah termasuk pajak).

Dan untuk pengerjaan talud dan rabat beton ada tiga tipe yang akan dilaksanakan yakni;

Baca juga:  Semarak Perayaan Kuncikan Di Poopo Raya Akan Diwarnai Berbagai Kegiatan Dan Lomba

– Tipe I : Panjang 275 M, Lebar 3,5 M, Tinggi 15 CM
– Tipe II : Panjang 55 M, Lebar 3 M, Tinggi 15 CM
– Tipe III : Panjang 44 M, Lebar 3 M, Tinggi 15 CM.

“Untuk pelaksanaan kegiatan pengerjaan infrastruktur desa yakni talud dan rabat beton ada tiga tipe yang akan dilaksanakan, dengan menelan anggaran dana desa sebesar Rp. 269.143.210 dan jumlah anggaran tersebut sudah termasuk pajak,” jelas Jenly Sumaraw.

Dilaksanakannya pengerjaan rabat beton dan talud tersebut, dikatakan Jenly Sumaraw karena sudah sangat mendesak dilaksanakan karena akses jalan tersebut merupakan akses jalan yang digunakan setiap hari oleh masyarakat Liningaan yang mayoritas penduduknya berprofesi sebagai petani dan pekebun.

Apalagi, menjelang panen raya pada bulan Juni dan Juli nanti, maka dengan adanya akses jalan yang semakin baik tentunya akan lebih memudahkan masyarakat untuk mengangkut hasil perkebunan dan pertanian dari kebun.

Ia pun berharap kepada seluruh elemen masyarakat untuk saling mendukung dan mensupport berbagai program pembangunan desa, termasuk didalamnya menjaga dan memelihara berbagai aset desa.

Baca juga:  Pemdes Torout Terus Pacu Pembangunan Infrastruktur Desa

Termasuk didalamnya aset desa yang dibangun melalui anggaran dana desa, seperti akses jalan perkebunan yang sedang dan sementara dikerjakan.

“Marilah kita bersama-sama, saling menopang dan mendukung untuk berbagai program pembangunan didesa yang dimaksudkan untuk peningkatan perekonomian masyarakat, yang berdampak pada peningkatan perekonomian keluarga,” ujar Jenly Sumaraw.

Selain dialokasikan untuk kegiatan pembangunan infrastruktur desa, anggaran dana desa Liningaan juga dialokasikan untuk membiayai beberapa kegiatan pembangunan lainnya.

Adapun kegiatan lainnya yang akan dilaksanakan melalui anggaran dana desa yakni program pengelolaan ketahanan pangan desa, penyaluran BLT-DD, kegiatan posyandu dan PKK serta kegiatan lainnya sesuai dengan apa yang tercantum dalam APBDes Liningaan tahun 2024.

Ibadah syukur peletakan batu pertama pembangunan talud dan rabat beton jalan, dihadiri oleh Camat Maesaan Jelly Nelwan SPt, Kapolsek Tompasobaru Iptu Ronald Wauran, Danramil Tompasobaru Jansen Linoe, pendamping desa yang tergabung dalam TPPI Maesaan, BPD dan jajaran perangkat desa. (Hengly)*

Yuk! baca berita menarik lainnya dari TRANSPARANSI INDONESIA di GOOGLE NEWS dan Saluran WHATSAPP

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *