Melalui Posyandu, Pemdes Pontak Berikan Makanan Tambahan Bagi Bumil, Balita Dan Lansia

Minsel1529 Dilihat

Minsel, transparansiindonesia.co.id – Pemerintah desa Pontak, Kecamatan Ranoyapo, Kabupaten Minahasa Selatan merealisasikan salah satu program pemerintah dibidang kesehatan.

Program tersebut adalah pelayanan kesehatan kepada masyarakat, dan program pencegahan stunting yang terus digalakkan oleh pemerintah pusat hingga ke pemerintah desa.

Melalui anggaran dana desa, pemerintah desa Pontak mengalokasikan anggaran untuk sektor kesehatan yakni melalui kegiatan posyandu desa.

Terpantau pada kegiatan Posyandu di desa Pontak, pelayanan kesehatan diberikan oleh para nakes dari Puskesmas Poopo dibantu oleh para kader kesehatan dari pemerintah desa.

Dalam kegiatan posyandu tersebut, pemerintah desa Pontak juga memberikan makanan tambahan, yang diperuntukkan bagi Ibu Hamil, Balita dan Lansia, serta juga ada pelayanan bagi kaum remaja.

Adapun makanan tambahan yang diberikan, sebagaimana dijelaskan oleh penjabat HukumTua Christin Jane Rapar berupa susu, telur rebus, buah, buah-buahan, serta bubur kacang hijau.

Baca juga:  Pemdes Mopolo Panen Hasil Ketapang Hewani
HukumTua Christin Jane Rapar memberikan susu untuk Lansia

“Kita berikan makanan tambahan berupa bubur kacang hijau, telur rebus, buah-buahan dan susu, yang diperuntukkan bagi para ibu hamil, balita maupun lansia,” jelas Christin Rapar.

Selain itu pula, pemerintah desa Pontak melalui kegiatan posyandu juga melaksanakan pemeriksaan kesehatan, berupa pemeriksaan gula darah, kolesterol dan asam urat, yang peralatannya dibelanjakan melalui dana desa.

Melalui kegiatan posyandu tersebut, pemerintah desa juga terus berupaya melakukan pencegahan stunting, dimana selain memberikan makanan tambahan bagi ibu hamil dan balita, juga ada sosialisasi dan edukasi dari para tenaga kesehatan tentang pencegahan stunting.

Baca juga:  Peringati HUT Ke-105, Desa Ranoyapo Gelar Ibadah Syukur Dan Ziarah Ke TPU

“Pihak pemerintah desa terus berupaya juga melakukan pencegahan stunting dengan pemberian makanan tambahan bagi ibu hamil dan balita, serta juga sosialisasi dan edukasi terkait bagaimana upaya-upaya melakukan pencegahan stunting,” ujar Christin Jane Rapar.

Nantinya, pemberian makanan tambahan dalam kegiatan posyandu akan diberikan secara berkelanjutan, agar dapat mewujudkan desa Pontak Satu bebas stunting.

Anggaran dana desa Pontak ditahun 2024 selain dialokasikan untuk kegiatan Posyandu, juga dialokasikan untuk membiayai beberapa kegiatan.

Diantaranya, kegiatan pembangunan infrastruktur desa, kegiatan pengelolaan ketahanan pangan desa, penyaluran BLT-DD, kegiatan pelatihan serta kegiatan lainnya sesuai dengan apa yang tertuang dalam APBDes Pontak tahun 2024.
(Hengly)*

Yuk! baca berita menarik lainnya dari TRANSPARANSI INDONESIA di GOOGLE NEWS

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *