Minsel, transparansiindonesia.co.id Komisi Pemberantasan Korupsi Republik Indonesia (KPK-RI) menyambangi Kabupaten Minahasa Selatan pada Rabu 1 November 2023.
Kunjungan KPK-RI ke Kabupaten Minahasa Selatan dalam rangka memberikan sosialisasi anti korupsi kepada legislatif, eksekutif, dan pelaku usaha di Minahasa Selatan.
Kegiatan sosialisasi tersebut, dilaksanakan di Ruang Rapat Kantor DPRD Minsel dan dibuka langsung oleh Bupati Minahasa Selatan Franky Donny Wongkar SH.
Adapun sebagai narasumber adalah PIC Korsup KPK-RI wilayah Sulawesi Utara Tri Haryati, PIC Korsup wilayah Kaltim Rusfian, PIC Korsup wilayah Kaltara dan Gorontalo Iwan Lesmana, serta Ketua Satgas Direktorat Anti Korupsi Badan Usaha KPK RI Ibu Roro Wide Sulistyawayi, bersama Tim KPK RI.
Sosialisasi anti korupsi bagi eksekutif, legislatif, dan pelaku usaha dilaksanakan dalam rangka mewujudkan Good Governance dan Clean Government di Kabupaten Minahasa Selatan.
Bupati Minahasa Selatan, Franky Donny Wongkar SH dalam sambutannya pertama-tama menyampaikan selamat datang kepada seluruh tim dan rombongan dari KPK-RI di Kabupaten Minahasa Selatan.
Bupati Franky Donny Wongkar SH (FDW) pun memberikan apresiasi serta mengucapkan terima kasih kepada Komisi Pemberantasan Korupsi Republik Indonesia yang melaksanakan sosialisasi di Kabupaten Minahasa Selatan serta pula mengadakan agenda strategis lainnya yang telah terlaksana sebagai wujud kemitraan bersama dengan pemerintah kabupaten Minahasa Selatan.
Selanjutnya dikatakan Bupati Franky Donny Wongkar bahwa dalam upaya pemberantasan korupsi di Minahasa Selatan, menjadi harapan agar terus menanamkan dan menerapkan nilai-nilai anti korupsi seperti jujur, peduli, disiplin, bertanggung jawab, kerja keras, sederhana, berani dan adil serta hal tersebut menjadi budaya dan terus melekat dalam melaksanakan setiap tugas dan tanggungjawabnya masing-masing.
KPK-RI terus mendorong upaya pencegahan dan pemberantasan tindak pidana korupsi, agar penyelenggaraan pemerintahan yang baik, bersih dapat terus dipertahankan dengan tentunya dengan berbagai program yang dijalankan dan dilaksanakan.
Sebagaimana visi Kabupaten Minahasa Selatan yang salah satunya memantapkan birokrasi yang profesional melalui tata kelola pemerintahan yang baik menjadi gagasan konkret dalam mewujudkan sistem penyelenggaraan pemerintahan daerah yang baik serta bersih dan bebas dari korupsi, dan hal-hal tersebut terus digaungkan oleh pemerintah kabupaten Minahasa Selatan.
Maka dari itu, semua unsur penyelenggara pemerintahan dituntut dan sepantasnya untuk dapat menerapkan dan melaksanakan tata kelola pemerintahan yang baik dan bersih sebagai langkah penggerak perubahan.
Agar nantinya, melalui berbagai program dan pembangunan yang dilaksanakan diharapkan akan berdampak pada peningkatan kesejahteraan masyarakat, dan juga peningkatan roda perekonomian masyarakat Minahasa Selatan.
Kegiatan sosialisasi tersebut dihadiri oleh pimpinan dan anggota DPRD Kabupaten Minahasa Selatan, Sekretaris Daerah Pemkab Minsel, para asisten, staf ahli, para kepala perangkat daerah, Kabag, PPK, serta para pelaku usaha di Minahasa Selatan.
(Hengly)*
