Minsel, transparansiindonesia.co.id – Pelatihan berdasarkan unit kompetensi dilaksanakan pemerintah kabupaten Minahasa Selatan melalui dinas tenaga kerja dan transmigrasi (Disnakertrans) dibeberapa Kecamatan.
Salah satunya kegiatan pelatihan dilaksanakan di Kecamatan Tompasobaru, tepatnya di desa Tompasobaru Satu, melalui program pelatihan kerja dan produktivitas tenaga kerja, untuk kewirausahaan produk Virgin Coconut Oil (VCO).
Kegiatan pelatihan tersebut, dibuka oleh Kepala Dinas Nakertrans Drs. Sonny Maleke pada Rabu (13/9), dan dihadiri oleh Camat Tompasobaru Drs. Jemmy Loa, Penjabat HukumTua Desa Tompasobaru Satu Selfi Iroth S.Pd, dan para peserta yang akan mengikuti pelatihan.
Kepala Disnakertrans Minsel, Drs. Sonny Maleke mengatakan bahwa kegiatan pelatihan tersebut harus dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya oleh peserta agar nantinya akan bermanfaat bagi peserta.
Dilaksanakannya pelatihan tersebut, dijelaskan Kadis Nakertrans Sonny Maleke dalam rangka meningkatkan kompetensi sesuai unit usaha peserta pelatihan, dimana untuk desa Tompasobaru Satu yakni usaha pembuatan Virgin Coconut Oil atau VCO.
Dengan dilaksanakan kegiatan pelatihan tersebut, diharapkannya akan dapat menciptakan lapangan kerja baru melalui usaha baru di desa Tompasobaru Satu, yang akan pula dapat menopang peningkatan roda perekonomian masyarakat.
Selain itu pula, melalui kegiatan pelatihan tersebut para peserta akan mendapatkan pemahaman dan pelatihan sesuai dengan unit kompetensi yang dipilih sehingga, para peserta akan memiliki kompetensi dalam mengembangkan usaha nanti, yang akan berdampak pada terciptanya lapangan kerja, dan mengurangi angka pengangguran, dalam rangka pengentasan kemiskinan.
“Atas nama Pemerintah Kabupaten Minahasa Selatan, Bupati pak Franky Donny Wongkar SH dan Wakil Bupati pak Petra Rembang saya membuka kegiatan pelatihan berdasarkan unit kompetensi di desa Tompasobaru Satu,” kata Kadis Nakertrans Drs. Sonny Maleke.
Sementara itu, Camat Tompasobaru Drs. Jemmy Loa, juga mengharapkan para peserta pelatihan akan mendapatkan manfaat positif dengan mengikuti pelatihan tersebut.
Maka dari itu, ia pun menghimbau agar para peserta dapat mengikuti setiap kegiatan yang akan dilaksanakan, karena selain akan mendapatkan materi-materi juga akan langsung ditindaklanjuti dengan praktek dilapangan.
Penjabat HukumTua Desa Tompasobaru Satu, Selfi Iroth SPd, menyampaikan terimakasih kepada pemerintah kabupaten Minahasa Selatan dimana melalui dinas tenaga kerja dan transmigrasi melaksanakan kegiatan pelatihan di desa Tompasobaru Satu, untuk meningkatkan kompetensi bagi masyarakat terutama peserta pelatihan dalam hal bagaimana memproduksi VCO yang berkualitas.
Kegiatan pelatihan tersebut akan digelar beberapa hari, dan nantinya para peserta selain dibekali dengan materi pelatihan dan praktek dilapangan, juga akan mendapatkan bantuan alat-alat dan pula akan mendapatkan sertifikat pelatihan dari Disnakertrans Minsel.
(Hengly)*
