Satu-satunya Perwakilan Sulut, Melisa Sakul Terpilih Young Ambassador Agriculture 2023

Minsel957 Dilihat

Minsel, transparansiindonesia.co.id – Kementerian Pertanian Republik Indonesia (Kementan-RI) mengukuhkan sebanyak 50 Young Ambassador Agriculture tahun 2023.

Pemilihan dan sekaligus juga dikukuhkannya 50 Young Ambassador Agriculture tahun 2023 digelar pada medio awal Mei 2023, di IPB Bogor.

Sulawesi Utara berhasil menempatkan salah satu warga masyarakat dalam 50 Young Ambassador Agriculture 2023.

Dan dia adalah seorang Srikandi asal Kabupaten Minahasa Selatan, yakni Melisa Sabrina Sakul SP, seorang Srikandi warga masyarakat Desa Poopo Kecamatan Ranoyapo.

Pada malam grand final pengukuhan Young Ambassador Agriculture tahun 2023, Melisa Sabrina Sakul SP yang mengenakan kostum atau busana daerah khas Minahasa mendapatkan penghargaan busana terbaik.

Kepada awak media ini, Melisa Sakul bercerita tentang bagaimana proses dan tahapannya sehingga ia bisa berhasil masuk dalam 50 besar Young Ambassador Agriculture tahun 2023.

Dikatakan Melisa Sakul bahwa pada proses pendaftaran, ada sekitar seribu-an peserta yang mengikuti pendaftaran sebagai calon Young Ambassador Agriculture tahun 2023.

Baca juga:  Rajut Kebersamaan, PH2RG Wilayah Tompasobaru Gelar Lomba Vokal Grup Antar Jemaat

Dan setelah melalui berbagai tahapan dan seleksi, dirinya berhasil masuk 50 besar dan dimalam grand final ditetapkan sebagai Young Ambassador Agriculture 2023.

Ia pun mengatakan bahwa dengan menyandang sebagai Young Ambassador Agriculture, tentunya banyak tugas dan tanggung-jawab yang akan dilaksanakan, terkait dibidang pertanian.

Dimana salah satunya, terus mensosialisasikan dan memberikan edukasi kepada masyarakat mengenai pertanian dan profesi petani, yang tentunya sangat membanggakan karena petani merupakan salah satu tulang punggung perekonomian Indonesia.

“Profesi sebagai petani, bukanlah profesi yang harus kita kurang menjanjikan dan menguntungkan, jadi bagaimana kita merubah mindset masyarakat dengan memberikan edukasi bahwa petani adalah profesi yang memiliki masa depan cerah asalkan ditekuni dengan sebaik-baiknya dan tentunya penuh kesabaran,” ujar Melisa Sakul.

Sejalan dengan program pemerintah provinsi Sulawesi Utara yang terus menggalakkan gerakan Marijo Bakobong, Melisa Sakul selaku Young Ambassador Agriculture juga mengajak kepada masyarakat untuk Bakobong dan Batanam.

Karena dengan terus menggalakkan program Marijo Bakobong, akan mewujudkan ketahanan pangan nasional yang merupakan program pemerintah republik indonesia, apalagi pasca pandemi melanda hampir seantero dunia.

Baca juga:  Gelar Rakor Bersama Camat Dan HukumTua, Saumana; Bersama Wujudkan Tompasobaru Maesaan Zero Knalpot Racing

“Marijo torang manfaatkan lahan untuk ditanami dengan berbagai jenis tanaman yang memiliki nilai ekonomi, dan pastinya hasil akan dapat membantu roda perekonomian keluarga,” ajak Melisa.

Dijelaskannya pula, bahwa dalam waktu dekat ini, Bupati Minahasa Selatan direncanakan akan mengunjungi desa Poopo, Kecamatan Ranoyapo dalam rangka agenda demo Biosaka yang merupakan pupuk cair hasil olahan petani lokal Minahasa Selatan.

Dan dalam rangkaian kunjungan Bupati Franky Donny Wongkar SH ke Desa Poopo, juga akan menyerahkan piagam Young Ambassador Agriculture kepada Melisa Sakul.
(Hengly)*

Yuk! baca berita menarik lainnya dari TRANSPARANSI INDONESIA di GOOGLE NEWS dan Saluran WHATSAPP