Minsel, transparansiindonesia.co.id – Sejak pandemi melanda hampir seantero dunia ini termasuk didalamnya bangsa Indonesia, maka pemerintah memberikan bantuan kepada warga masyarakat.
Berbagai jenis bantuan dari pemerintah digulirkan dan diberikan kepada warga masyarakat dalam rangka dan upaya untuk pemulihan ekonomi nasional, termasuk ekonomi masyarakat.
Salah satu jenis bantuan yang diberikan oleh pemerintah yakni bantuan langsung tunai yang anggarannya bersumber dari anggaran dana desa (APBN).
Ditahun 2023 ini, setiap desa penerima manfaat anggaran dana desa diwajibkan mengalokasikan anggaran dana untuk bantuan langsung tunai dana desa (BLT-DD) yang diperuntukkan untuk masyarakat yang layak mendapatkan bantuan sesuai dengan kriteria yang ditentukan.
Sebagai salah satu desa penerima manfaat anggaran dana desa, tentunya pula desa Tompasobaru Dua, Kecamatan Tompasobaru, Kabupaten Minahasa Selatan mengalokasikan anggaran untuk BLT-DD.
Penjabat HukumTua Desa Tompasobaru Dua, Paula Sondakh S.Pt mengatakan bahwa sesuai hasil keputusan dalam musyawarah desa, maka ditetapkan sebanyak 22 keluarga penerima manfaat BLT-DD Tompasobaru Dua ditahun 2023.
Dan setelah perampungan berkas-berkas dan laporan pertanggung-jawaban dimasukkan dan disetujui oleh dinas terkait, maka penyerapan anggaran dana desa Tompasobaru Dua terlebih anggaran untuk BLT-DD sudah bisa terealisasi.
Maka, merealisasikan bantuan langsung tunai dana desa kepada masyarakat KPM, Pemerintah Desa Tompasobaru Dua menyalurkan BLT-DD triwulan pertama tahun 2023 pada Rabu 24 Mei 2023.
Pada penyaluran BLT-DD triwulan pertama tersebut, setiap keluarga penerima manfaat mendapatkan uang tunai sebesar Rp. 900.000 yang diberikan oleh Pemdes melalui anggaran dana desa.
“Hari ini Pemdes Tompasobaru Dua menyalurkan BLT-DD triwulan pertama tahun 2023 kepada sebanyak 22 KPM yang menerima uang tunai sebesar Rp. 900.000,” kata Penjabat HukumTua Paula Sondakh.
Dijelaskan Paula Sondakh bahwa setiap KPM BLT-DD akan menerima uang tunai sebesar Rp. 300.000 setiap bulan yang akan disalurkan selama 12 bulan atau satu tahun anggaran.
Kepada para masyarakat penerima manfaat bantuan bantuan langsung tunai di desa Tompasobaru Dua, Penjabat HukumTua Paula Sondakh mengajak sekaligus menghimbau agar dapat memanfaatkan bantuan tersebut dengan sebaik-baiknya.
Dimana memanfaatkan bantuan sesuai dengan kebutuhan, dalam rangka untuk mendorong upaya peningkatan roda perekonomian masyarakat termasuk didalamnya pendapatan ekonomi keluarga.
“Manfaatkan bantuan ini dengan sebaik-baiknya, pergunakan sesuai dengan kebutuhan untuk pemenuhan kebutuhan keluarga dan upaya peningkatan roda perekonomian masyarakat,” ujar Paula Sondakh.
Sementara itu Camat Tompasobaru Drs. Jemmy Loa yang hadir dan sekaligus juga berkesempatan menyalurkan bantuan tersebut, mengatakan bahwa BLT-DD adalah merupakan wujud nyata kepedulian pemerintah kepada masyarakat.
Terlebih khusus masyarakat pedesaan, yang berupaya untuk terus menggerakkan dan meningkatkan roda perekonomian masyarakat dan berdampak positif langsung kepada masyarakat.
Untuk pagu anggaran dana desa Tompasobaru Dua ditahun 2023 ini sebesar Rp. 708.472.000 yang dimana selain dialokasikan untuk BLT-DD, juga dialokasikan untuk kegiatan seperti ketahanan pangan desa, pembangunan infrastruktur desa, pemberdayaan masyarakat, kegiatan pelatihan atau peningkatan kapasitas, serta kegiatan lainnya sesuai dengan apa yang tertuang dalam APBDes Tompasobaru Dua tahun 2023.
Hadir dalam penyaluran BLT-DD Tompasobaru Dua, yakni unsur Forkopimca, tim pendamping profesional indonesia Kecamatan Tompasobaru, lembaga desa, dan jajaran pemerintah desa.
(Hengly)*
