15 Siswa Ikuti UAS Di SMPN 6 Ranoyapo, Purukan Buka Naskah Ujian Hari Pertama

Minsel393 Dilihat

Minsel, transparansiindonesia.co.id – SMP Negeri 6 Ranoyapo yang berada di desa Lompad Kecamatan Ranoyapo, pada Senin 21 Mei 2023 mulai melaksanakan ujian akhir sekolah (UAS).

Ujian akhir sekolah di SMP Negeri 6 Ranoyapo, sebagaimana disampaikan oleh kepala sekolah Antji Tatuil STh, diikuti oleh sebanyak 15 siswa yang terdiri dari 7 siswa perempuan dan 8 siswa laki-laki.

Mengawali kegiatan ujian akhir sekolah di SMP Negeri 6 Ranoyapo, diawali dengan pembukaan naskah ujian untuk mata pelajaran pendidikan Agama, oleh Penjabat HukumTua Desa Lompad, Stanley Purukan.

“Ada sebanyak 15 siswa kelas IX SMP Negeri 6 Ranoyapo yang mengikuti ujian akhir sekolah untuk tahun ajaran 2022/2023,” kata Kepsek Antji Tatuil STh.

Baca juga:  Spektakuler,, Konsolidasi PYR-FAM Di Kecamatan Modoinding
UAS di SMPN 6 Ranoyapo, diawasi oleh pengawas ruang

15 siswa kelas IX peserta ujian akhir sekolah, akan mengikuti ujian untuk sepuluh (10) mata pelajaran yang akan dilaksanakan selama 5 hari kedepan terhitung sejak Senin (21/5).

Kepada para siswa peserta ujian, Kepsek Antji Tatuil mengingatkan sekaligus mengajak untuk lebih rajin belajar, fokus dengan apa yang sedang dihadapi saat ini yakni ujian akhir sekolah, agar nantinya dalam ruangan ujian para siswa dapat menjawab setiap soal yang diberikan dengan baik dan benar.

Begitupun, dihari pertama pelaksanaan ujian, Kepala Sekolah Antji Tatuil mengatakan agar para siswa dapat menjaga kesehatan tubuh, jangan sampai jatuh sakit, agar dapat mengikuti pelaksanaan ujian hingga mata pelajaran akhir.

Baca juga:  Semangat Menggebu, NVM Ajak Konstituen Kerja Solid Menangkan AGK-DARREN

Sementara itu Penjabat HukumTua Stanley Rocky Purukan usai membuka naskah ujian, mengatakan dan juga memberikan motivasi kepada para peserta ujian.

Dimana lebih semangat, dan fokus pada setiap mata pelajaran yang akan di ujiankan, jangan terpengaruh dengan lingkungan tapi raihlah mimpi dan masa depan, salah satu tahapannya yakni dengan bisa lulus di jenjang pendidikan SMP.

Ia pun berharap agar dari ke-15 siswa yang mengikuti ujian akhir sekolah, kesemuanya dapat lulus, dan dapat melanjutkan pendidikan ke jenjang selanjutnya, ke tingkat SMA ataupun SMK dan sederajat.
(Hengly)*

Yuk! baca berita menarik lainnya dari TRANSPARANSI INDONESIA di GOOGLE NEWS