17 KPM Lompad Baru Nikmati BLT-DD Triwulan Pertama, Begini Himbauan Nova Kawulur

Minsel84 Dilihat

Minsel, transparansiindonesia.co.id – Program bantuan dari pemerintah terus digulirkan dan diberikan kepada warga masyarakat, dalam rangka pemulihan ekonomi dan meningkatkan roda perekonomian masyarakat pasca pandemi.

Salah satu jenis bantuan yang diberikan oleh pemerintah kepada masyarakat yakni bantuan langsung tunai yang anggarannya bersumber dari dana desa (APBN).

Dimana setiap desa penerima manfaat anggaran dana, ditahun 2023 ini wajib mengalokasikan anggaran untuk BLT-DD sebesar 10 hingga 25 persen dari pagu dana desa.

Salah satu desa yang menerima manfaat anggaran dana desa, adalah desa Lompad Baru, Kecamatan Ranoyapo, Kabupaten Minahasa Selatan.

Tentunya pula, sebagai desa penerima manfaat anggaran dana desa, maka desa Lompad Baru juga telah mengalokasikan anggaran untuk BLT-DD yang akan disalurkan kepada masyarakat.

Merealisasikan bantuan tersebut kepada masyarakat, maka pemerintah desa Lompad Baru langsung menyalurkan BLT-DD kepada warga masyarakat yang termasuk dan telah ditetapkan kedalam keluarga penerima manfaat (KPM).

Penjabat HukumTua Desa Lompad Baru, Nova Novita Kawulur Amd.Keb mengatakan bahwa dapun jumlah keluarga penerima manfaat BLT-DD di desa Lompad Baru pada tahun 2023 ini berjumlah 17 KPM.

Baca juga:  Upaya Wujudkan Ketahanan Pangan, Pemdes Powalutan Salurkan Benih Jagung Dan Pupuk

Dimana penyaluran BLT-DD Lompad Baru kepada 17 KPM dilaksanakan pada Jumat 19 Mei 2023, bertempat di kantor desa dan dihadiri oleh Camat Ranoyapo Jendri Umboh SPd, tim pendamping profesional indonesia Kecamatan Ranoyapo, BPD dan jajaran perangkat desa.

Penyaluran BLT-DD Kepada 17 KPM Lompad Baru

“Hari ini kita salurkan BLT-DD kepada para keluarga penerima manfaat sebanyak 17 KPM, dan yang kita salurkan ini adalah BLT-DD untuk triwulan pertama ditahun 2023, dimana setiap KPM menerima uang tunai sebesar Rp. 900.000,” kata Penjabat HukumTua Nova Kawulur.

Dijelaskan Nova Kawulur bahwa oleh Pemdes Lompad Baru mengalokasikan BLT-DD kepada para KPM, dimana setiap KPM akan menerima uang tunai sebesar Rp. 300.000 dan akan disalurkan selama 12 bulan.

Jumlah KPM yang sebanyak 17, dikatakan Penjabat HukumTua Nova Kawulur adalah sesuai dengan hasil musyawarah desa bersama BPD tentang penetapan jumlah KPM BLT-DD tahun 2023 yang selanjutnya hasil keputusan tersebut dituangkan ke dalam Perkades.

Kepada para keluarga penerima manfaat bantuan langsung tunai dana desa, Penjabat HukumTua Nova Kawulur mengimbau sekaligus mengajak agar dapat memanfaatkan bantuan tersebut dengan sebaik-baiknya, pergunakan sesuai dengan kebutuhan.

Baca juga:  Desa Tompasobaru Satu, Intens Laksanakan Intervensi Stunting

“Saya menghimbau sekaligus mengajak masyarakat yang termasuk KPM untuk dapat memanfaatkan bantuan ini dengan sebaik-baiknya, pergunakan sesuai kebutuhan guna meningkatkan perekonomian keluarga,” ujar Nova Kawulur.

Diharapkannya pula, dengan adanya bantuan tersebut akan sangat berdampak manfaat bagi keluarga dengan adanya peningkatan pendapatan ekonomi keluarga.

Selain dialokasikan untuk BLT-DD, anggaran dana desa Lompad Baru ditahun 2023 yang sebesar Rp. 588.244.000 juga dialokasikan untuk beberapa kegiatan lainnya.

Yakni selain BLT-DD, dana desa Lompad Baru juga dialokasikan untuk kegiatan ketahanan pangan desa, pembangunan infrastruktur desa, pelatihan atau bimbingan teknis, pemberdayaan masyarakat, serta kegiatan lainnya sesuai dengan apa yang tertuang dalam APBDes Lompad Baru tahun 2023.

Penjabat HukumTua Nova Kawulur mengajak seluruh elemen masyarakat desa Lompad Baru untuk bekerjasama, mendukung dan mensupport program-program kegiatan pembangunan dalam rangka meningkatkan kesejahteraan warga masyarakat, salah satunya melalui meningkatkan roda perekonomian masyarakat.
(Hengly)*