SIMALINYANG, Transparansi Indonesia.co.id Masyarakat mengeluhkan pelayanan Puskesmas Simalinyang. Keluhan itu bermula dari seorang warga yang datang ke puskesmas untuk mengobati anaknya yang baru terjatuh. Kemudian ia mendapati puskesmas kosong tanpa seorang petugas pun.
Padahal menurut warga, saat itu pagi hari jam menunjukkan belum pukul 08.00 WIB.
“nanyo tek snk yg bakojo di puskesmas memang ndak ado perawat pagi2 do? Sebab anak kami jatuh tadi nondak baubk di Puskesmas Simalinyang Ndak ado ughang suang do. Sampai kami nanti sampai jam 7.40 langsung anak balain k klinik buk jas. apo memang condo tu a nyo sanak biar Jole dek masyarakat,” keluh warga di akun media sosial Facebook atas nama El El tia ini, Senin (8/5/2023).
Namun, saat ini postingan keluhan di media sosial Facebook yang diunggah akun El El Tia ini sudah menghilang alias sudah dihapus. Wartawan telah lebih dulu menscreenshot-nya sebagai dokumentasi.
Menurut warga net yang lain, buruknya pelayanan Puskesmas Simalinyang tidak kali ini saja dikeluhkan warga. Sebelumnya warga juga mengaku kecewa lantaran buruknya pelayanan Puskesmas ini.
Berdasarkan informasi yang kami rangkum, bukan kali ini saja warga mengeluhkan pelayanan di puskesmas ini. Tercatat sudah beberapa kali warga mengeluhkan kekosongan petugas jaga.
Selanjutnya kepala dinas kesehatan kabupaten Kampar Zulhedra Dahsyat kata dia di nilai dia setiap puskesmas telah memiliki mutu yang memantau pelayanan di puskesmas, menurut nya buruknya sipat apa, tanyakan Zul kepada wartawan.
“Buruknya spt apa?
Setiap puskesmas telah memiliki tim mutu yg memantau pelayanan di pusk,” tutup Zulhedra Dahsyat.
(ROMI)
