Minsel, transparansiindonesia.co.id – Perayaan Kuncikan di Kecamatan Maesaan dan Tompasobaru (Mantos) begitu sangat ramai oleh karena adanya atraksi hiburan dari warga masyarakat melalui hiburan figura (Kaceba -red).
Warga masyarakat di berbagai desa, merias diri selucu mungkin agar mengundang tawa dan perhatian dari masyarakat yang mana tujuannya adalah agar perayaan kuncikan begitu terasa ramai dengan penuh rasa kekeluargaan.
Terpantau, disepanjang ruas jalan raya yang ada di dua kecamatan tersebut yakni Maesaan dan Tompasobaru terlihat sangat ramai oleh karena adanya peragaan figura dari warga masyarakat.
Antusias yang begitu tinggi dari masyarakat untuk melihat dan menonton peragaan figura, membuat arus lalu lintas sempat terjadi kemacetan.
Dan maka dari itu Polsek Tompasobaru langsung turun dan melakukan pengawalan selama pelaksanaan figura berlangsung disepanjang jalan raya Kecamatan Maesaan dan Tompasobaru.
Selain melakukan pengawalan dan pengamanan, pihak personil Polsek Tompasobaru juga ikut mengatur lalu lintas, agar tidak terjadi kemacetan yang panjang sambil juga memberikan himbauan dan edukasi kepada pengendara untuk berhati-hati dalam berkendara baik itu kendaraan roda dua, roda tiga maupun roda empat atau lebih.
Kapolsek Tompasobaru AKP Boby Tri Mulyono kepada awak media ini mengatakan bahwa pihaknya menurunkan personil guna melakukan pengawalan dan pengamanan selama figura berlangsung, serta juga ikut mengatur arus lalu lintas agar tidak terjadi kemacetan yang panjang.
“Kita turunkan personil, guna mengawal dan ikut mengamankan perayaan Kuncikan di Maesaan dan Tompasobaru, serta pula mengatur arus lalu lintas agar tidak terjadi kemacetan yang panjang oleh karena masyarakat yang tumpah ruah ke jalan,” ujar Kapolsek Boby Tri Mulyono.
Dikatakannya pula bahwa secara umum perayaan Kuncikan diwilayah Maesaan dan Tompasobaru berlangsung aman dan lancar, serta kondusif, dan pula pada malam hari Polsek Tompasobaru akan melakukan KRYD dalam bentuk patroli diwilayah-wilayah yang dinilai rawan gangguan Kamtibmas, guna mengantisipasi dan mencegah terjadinya gangguan Kamtibmas.
(Hengly)*
