PEKANBARU, Transparansi Indonesia.co.id Raut muka bahagia terlihat jelas saat Neti Suriyani, warga Desa Balung, Kecamatan XIII Koto Kampar, Kabupaten Kampar, mendapat bantuan kaki palsu oleh Polda Riau.
Neti Suriyani seorang ibu rumah tangga, mengalami kecelakaan pada tahun 2015, sehingga mengharuskan kaki kanannya terpaksa diamputasi.
Kejadian naas itu terjadi saat Neti hendak mengunjungi anaknya di Air Tiris, Kabupaten Kampar, tertabrak truk tronton.
Akibat dari kecelakaan itu, Neti menderita luka berat pada bagian tangan kanan dan kaki kanan dan dua kali menjalani operasi.
Pasca kecelakaan itu, selama sembilan hari Neti dirawat, akhirnya dokter memutuskan untuk mengamputasi kaki Neti karena luka berat yang dialaminya.
“Selama sembilan hari saya tidak sadar, dokter putuskan untuk amputasi karena tidak ada lagi cara yang bisa dilakukan,” ungkapnya.
Untuk menjalankan aktifitasnya sehari hari, saat ini ibu tiga anak ini harus menggunakan bantuan tongkat.
Dirinya merasa senang dan terharu mendapat bantuan medis dan kaki palsu dari Polda Riau.
“Alhamdulillah, saya sangat bersyukur. Tahun 2015 saya mengalami kecelakaan dengan truk tronton dan kali ini saya diberikan bantuan kaki,” ujar Neti Suriyani saat ditemui di Rumah Sakit Bhayangkara Polda Riau.
Sebelum dilakukan pemasangan kaki palsu, Neti Suriyani terlebih dahulu harus menjalani operasi, karena ukuran paha yang tidak memungkinkan apabila dipasang kaki palsu.
Dengan dilakukannya pemasangan kaki palsu ini, Neti berharap dapat kembali beraktivitas seperti dulu.
“Senang dapat bantuan ini, semoga bisa beraktivitas seperti biasa lagi,” tuturnya.
Sementara itu, Plt Kepala Rumah Sakit Bhayangkara Polda Riau, AKBP Wayan Agus mengatakan, pihaknya bertemu dengan Neti Suriyani saat dilakukan pemberian bansos dari Dokkes Polda Riau di Desa Balung.
“Pasien tersebut bertemu pada saat akan menerima bansos dari Dokkes Polda Riau di Desa Balung tersebut , dan saat itu dari Biddokes Polda Riau menawarkan pemasangan kaki palsu untuk ibu tersebut,” kata AKBP Wayan.
AKBP Wayan menambahkan, dijadwalkan pada Selasa, (29/11/2022) besok, Neti akan menjalani operasi pada paha kanannya, sebelum dilakukan pemasangan kaki palsu.
“Ibu ini akan menjalani operasi pada Selasa besok, untuk penyesuaian pemasangan kaki palsunya nanti,” tutupnya.
(ROMI/HUMAS POLRES KAMPAR)