Manado, transparansiindonesia.co.id – Tahapan pemilihan rektor Universitas Samratulangi sudah memasuki pada tahapan penyaringan bakal calon Rektor.
Dimana pada Senin 21 November 2022 oleh Senat Unsrat melaksanakan penyaringan, penilaian dan penetapan calon rektor untuk memimpin universitas Samratulangi selama empat tahun kedepan.
Ketua Senat Unsrat Prof Paulus Kindangen SE SU MA memimpin rapat tersebut dan didampingi Humas Unsrat, Drs Max Rembang MSI, serta dihadiri oleh Rektor Prof. Dr. Ir. Ellen Joan Kumaat MSc, DEA, IPU ASEAN Eng.
Ke-empat kandidat yang merupakan para guru besar yang mengikuti tahapan tersebut adalah Prof Dr Ir Octavian BA Sompie MEng, Prof Dr Ir Grevo Soleman Gerung MSc, kemudian Prof Dr Ir Fabian J Manoppo MAgr, dan Prof Dr Ir Jefrey Kindangen DEA.
Nantinya dalam rapat senat penilaian dan penetapan calon rektor yang digelar secara tertutup tersebut, hanya akan ditetapkan tiga nama yang akan bertarung dalam pemilihan calon rektor.
Sebanyak 68 anggota senat sebagai pemilik hak suara dan ditambah satu suara dari Rektor Unsrat saat ini akan menentukan siapa tiga peraih suara terbanyak dalam proses penyaringan calon Rektor.
Sebelum proses penyaringan, ke-empat bakal calon rektor Unsrat diberikan kesempatan menyampaikan visi dan misi mereka masing-masing.
Dan setelah melalui tahapan penyaringan, dan voting maka didapatkan tiga nama dengan peraih suara terbanyak yang nantinya akan masuk ke tahap selanjutnya dan ditetapkan sebagai calon rektor.
Berikut adalah hasil proses penyaringan calon Rektor Unsrat periode 2022-2026;
Prof Dr Ir Octavian BA Sompie MEng 32 suara senat,
Prof Dr Ir Grevo Soleman Gerung MSc meraih 19 suara senat,
Prof Dr Ir Fabian J Manoppo MAgr meraih 16 suara senat
Prof Dr Ir Jefrey Kindangen DEA meraih dua suara senat.
“Hasil ini akan kami kirimkan ke Kemendikbud Ristek RI,” ujar Ketua Senat Unsrat, Prof Paulus Kindangen SE SU MA.
(red/T2)*
