Minsel, transparansiindonesia.co.id – Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) Maesaan menggelar launching Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (Germas) yang dilaksanakan pada Jumat 2 September 2022.
Launching Germas di Kecamatan Maesaan sebagai tindak lanjut dari Surat Keputusan Bupati Minahasa Selatan nomor 119 tahun 2022 tentang pembentukan forum komunikasi Gerakan Masyarakat Hidup Sehat Kabupaten Minahasa Selatan tahun 2022.
Kegiatan tersebut diawali dengan apel bersama di halaman kantor kecamatan Maesaan, yang selanjutnya dilaksanakan kerja bakti membersihkan halaman kantor kecamatan, selanjutnya para peserta launching Germas ikut jalan sehat dari kantor Kecamatan Maesaan menuju ke Puskesmas Maesaan.
Sambil jalan sehat, para peserta launching Germas juga membersihkan sampah-sampah yang ada ditepi dan badan jalan sepanjang kegiatan jalan sehat dilaksanakan.
Finis di Puskesmas Maesaan, selanjutnya dilaksanakan senam sehat bersama para peserta jalan sehat, serta sosialisasi Germas yang disampaikan oleh Kepala Puskesmas Maesaan dr. Silvana Feronita Pakasi.
Dengan tajuk ‘Germas Bu Camat’ kegiatan launching Germas di Kecamatan Maesaan dihadiri oleh Kepala Kecamatan Maesaan Jelly Nelwan SPt, lintas sektor Kecamatan, para penjabat HukumTua bersama jajaran perangkat desa, pegawai kantor kecamatan Maesaan, staf dan pegawai Puskesmas Maesaan, serta instansi lainnya.
Disampaikan oleh kepala puskesmas Maesaan dr. Silvana Feronita Pakasi bahwa Germas Bu Camat merupakan singkatan dari Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (B) Berupaya hidup sehat, (U) Untuk masyarakat maesaan sejahtera, (C) Cek kesehatan secara rutin, (A) Aktifitas fisik 30 menit setiap hari, (M) Makan sayur dan buah, (A) Atasi stres, (T) Taruh sampah pada tempatnya.
Dengan terus menggaungkan dan mensosialisasikan Germas, maka Silvana Feronita Pakasi mengajak kepada warga masyarakat untuk menerapkan, mengatur dan menjaga pola hidup sehat.
Dimana atur pola hidup sehat tentunya bukan saja dari soal makanan yang dikonsumsi tetapi mencakup berbagai hal, seperti pola makan yang teratur, olahraga rutin atau aktivitas yang mampu atau bisa membakar lemak, istirahat yang cukup, menjaga lingkungan agar tetap bersih, serta giat lainnya yang mendukung pola hidup sehat setiap warga masyarakat.
“Aktivitas Fisik tidak hanya olahraga yang berarti gerakan badan yang bersifat terstruktur dengan tujuan yang spesifik, biasanya untuk melatih anggota tubuh tertentu,” ujar Feronita Pakasi.
Guna mensukseskan program Germas, tentunya harus dimulai dari keluarga sendiri, sebagai komunitas terkecil dari masyarakat, dan diharapkan akan membentuk karakter setiap pribadi untuk bisa mengatur dan menjaga pola hidup sehat.
Dikatakan Feronita Pakasi bahwa adapun kegiatan Germas meliputi Peningkatan Aktivitas Fisik, Peningkatan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat, Penyediaan pangan sehat dan percepatan perbaikan gizi, Peningkatan pencegahan dan Diteksi Dini Penyakit, Peningkatan Kualitas Lingkungan, dan Peningkatan Edukasi Hidup Sehat.
Untuk Germas secara nasional berfokus pada tiga kegiatan diantaranya; 1). Melakukan aktivitas fisik 30 menit per hari, 2). Mengonsumsi buah dan sayur, 3). Memeriksakan kesehatan secara rutin minimal 6 bulan sekali sebagai upaya deteksi dini penyakit.
Definisi Germas, sebagaimana disampaikan oleh Feronita Pakasi yakni adalah Gerakan Masyarakat Hidup Sehat, dimana merupakan suatu tindakan sistematis dan terencana yang dilakukan secara bersama-sama oleh seluruh komponen bangsa dengan kesadaran, kemauan dan kemampuan berperilaku sehat untuk meningkatkan kualitas hidup.
“Maka dari itu, saya mengajak kepada kita semua warga Kecamatan Maesaan, untuk mensukseskan dan mensupport program Germas, mari kita mulai dari diri sendiri, keluarga kita, untuk mampu mengatur dan menjaga pola hidup sehat, guna mewujudkan Minsel Sehat,” ajak Feronita Pakasi.
(Hengly)*
