Minsel, transparansiindonesia.co.id – Salah satu upaya pemerintah dalam memulihkan perekonomian nasional ditengah pandemi Covid-19 saat ini adalah dengan terus menyalurkan bantuan kepada warga masyarakat.
Bantuan dari pemerintah pun terdiri dari berbagai jenis yang kesemuanya diperuntukkan bagi masyarakat guna menggerakan dan meningkatkan roda perekonomian masyarakat.
Selain bantuan sosial berupa PKH dan BPNT, ada juga bantuan pemerintah yang bersumber dari dana APBN yang dialokasikan melalui Dana Desa yakni Bantuan Langsung Tunai Dana Desa, yang tentunya diperuntukkan bagi masyarakat pedesaan.
Desa Karowa, Kecamatan Tompasobaru, Kabupaten Minahasa Selatan merupakan salah satu desa yang mendapatkan manfaat bantuan dana desa, sehingga melalui dana desa tentunya harus mengalokasikan anggaran untuk BLT-DD.
Untuk tahun anggaran 2022, oleh pemerintah pusat melalui Perpres 104/2021 dan PMK 109/2021 mewajibkan setiap desa yang mendapatkan Dandes harus mengalokasikan BLT-DD minimal 40 persen dari pagu Dandes.
Penjabat HukumTua Desa Karowa, Pingkan Tewu mengatakan bahwa sesuai hasil musyawarah desa maka ditetapkan jumlah KPM BLT-DD Karowa ditahun 2022 berjumlah 114 KPM, yang dimana hasil musyawarah desa tersebut selanjutnya dituangkan dalam perkades Karowa tentang penetapan KPM BLT-DD, jumlah tersebut dikatakannya pula telah memenuhi jumlah minimum 40 persen dari Pagu Dana Desa Karowa tahun 2022.
Dan merealisasikan BLT-DD kepada para KPM, maka Pemerintah Desa Karowa melaksanakan penyaluran BLT-DD kepada sebanyak 114 KPM, pada Kamis 14 April 2022 bertempat di Kantor Desa sementara Karowa, yang dihadiri dan dipantau langsung oleh pihak Polsek Tompasobaru, Danramil Tompasobaru, Tim Pendamping Profesional Indonesia Kecamatan Tompasobaru, dan pendamping lokal desa, serta BPD.
“Hari ini (Kamis, 14/4 -red) kita salurkan BLT-DD kepada 144 KPM yang dimana jumlah tersebut telah melampaui jumlah minimum yakni 40 persen anggaran dari dana desa,” kata Pingkan Tewu.
Dalam penyaluran tersebut, Pemdes Karowa merealisasikan bantuan kepada KPM BLT-DD untuk tiga bulan pertama ditahun 2022 yakni bulan Januari, Februari dan Maret, dimana setiap KPM menerima uang tunai sebesar Rp.300.000 per bulan, sehingga dalam penyaluran yang dilaksanakan setiap KPM menerima uang tunai sebesar Rp.900.000.
“Yang kita salurkan ini adalah BLT-DD untuk tiga bulan sehingga setiap KPM menerima uang tunai sebesar Rp.900.000, karena setiap bulan setiap KPM akan menerima uang tunai Rp.300.000 dan itu akan disalurkan selama 12 bulan terhitung dari bulan Januari hingga bulan Desember 2022,” tambah Penjabat HukumTua Pingkan Tewu.
Kepada para KPM BLT-DD, Pingkan Tewu mengingatkan agar dapat memanfaatkan bantuan tersebut dengan sebaik-baiknya, pergunakan sesuai kebutuhan agar dapat bermanfaat bagi para penerima.
Dalam penyaluran BLT-DD tersebut, oleh pemerintah desa menghimbau agar dapat menunjukkan kartu vaksin sebagai bukti bahwa penerima bantuan sosial BLT-DD telah mendapatkan vaksinasi, baik itu dosis satu, dosis dua, maupun booster, yang tentunya disesuaikan dengan rentan waktu pelaksanaan vaksinasi bagi setiap KPM.
Penjabat HukumTua Desa Karowa Pingkan Tewu yang didampingi oleh Sekretaris Desa Rella Amelia Kosegeran mengatakan bahwa jumlah Pagu Dana Desa Karowa tahun 2022 adalah sebesar Rp.1.020.216.000.
Anggaran sebanyak tersebut, sebagimana yang dituangkan dalam APBDes Karowa tahun 2022, selain mengalokasikan untuk BLT-DD, anggarannya juga dialokasikan untuk kegiatan ketahanan pangan sebesar 20 persen dari pagu Dandes, 8 persen untuk penanganan Covid-19, serta selebihnya kegiatan pembangunan infrastruktur desa dan kegiatan pemberdayaan desa.
(Hengly)*
