Hadiri KIE Bersama BB-POM, FER Edukasi Pencegahan Stunting

Minsel343 Dilihat

Minsel, transparansiindonesia.co.id – Upaya mensosialisasikan dan memberikan edukasi kepada warga masyarakat mengenai pentingnya memahami dan mengetahui bahan makanan dan obat yang layak dikonsumsi oleh masyarakat, terus dilakukan oleh sosok Felly Estelita Runtuwene SE (FER).

Dimana bekerjasama dengan Balai Besar Pengawasan Obat dan Makanan (BB-POM) Kota Manado, melaksanakan kegiatan Komunikasi Informasi dan Edukasi (KIE) kepada warga masyarakat Tompasobaru dan sekitarnya yang digelar di Desa Torout, pada Rabu 13 April 2022.

Kegiatan Komunikasi, Informasi dan Edukasi dari Balai Besar POM Manado menghadirkan narasumber yang berkompeten, dimana sebagai pembawa materi pertama atau narasumber adalah Kepala BB-POM Manado Dra. Hariani Apt.

Dalam materinya, Dra. Hariani Apt menyampaikan mengenai pentingnya warga masyarakat mengetahui apa yang dikonsumsi yakni makanan dan obat, masyarakat pun harus cerdas memilih bahan pangan yang layak dikonsumsi, dan tentunya pula makanan yang mengandung gizi.

Cerdas dalam memilih makanan dan obat-obatan yang akan dikonsumsi dengan cara Cek KLIK yakni Cek Kemasan, Label, Izin edar, dan cek Kadaluarsa, agar benar- benar apa yang akan dikonsumsi sudah baik.

Dikatakannya pula bahwa pihaknya dalam hal ini BB-POM Manado selalu siap melayani akan keluhan masyarakat, jadi silahkan datang langsung ke kantor BB-POM dan sampaikan apa yang menjadi keluhan.

Sebagaimana tugas dari BB-POM, maka pengawasan terhadap bahan obat dan makanan adalah sudah menjadi tugas mereka, untuk memberikan jaminan kepada masyarakat agar mengkonsumsi makanan dan obat-obatan yang layak dikonsumsi.

Selanjutnya materi dalam kegiatan tersebut, disampaikan oleh Ketua Komisi IX DPR-RI Felly Estelita Runtuwene SE, yang memberikan materi terkait pencegahan Stunting.

Diawal sambutannya Felly Estelita Runtuwene memperkenalkan dirinya sekaligus kapasitas dirinya sebagai Ketua Komisi IX DPR-RI, yang dimana Komisi yang dipimpinnya tersebut bermitra kerja dengan dua kementerian dan lima badan.

Adapun dua kementerian dan lima badan yang menjadi mitra kerja komisi IX DPR-RI adalah Kementerian Kesehatan, Kementerian Tenaga Kerja, dan Badan POM, BKKBM, BPJS Kesehatan, BPJS Ketenagakerjaan dan BP2MI.

Baca juga:  Isak Tangis Keluarga Iringi Kepergian Ewin, Korban Tragedi Tambang Tatelu

Dikatakan Felly Estelita Runtuwene bahwa pencegahan Stunting adalah merupakan program prioritas dari pemerintah Presiden Joko Widodo yang dimana beberapa wilayah atau Provinsi di Indonesia menjadi sasaran program pencegahan Stunting.

Menurut Felly Runtuwene bahwa berbicara Stunting, bukan saja masalah gizi buruk namun ada beberapa hal yang harus lebih diperhatikan, salah satunya yakni pola hidup sehat dan bagaimana menjaga lingkungan yang harus bersih.

Program pencegahan Stunting, dikatakan Felly Runtuwene bahwa harus dimulai dari persiapan pasangan yang akan menikah, selanjutnya program untuk hamil bagi seorang calon Ibu, dan bagaimana menjaga pola hidup sehat sewaktu hamil, selanjutnya menjaga bayi agar terus mendapatkan asupan gizi yang baik, dengan selalu memberikan ASI, dan makanan tambahan yang bernutrisi dan bergizi.

Selalu mencuci tangan pakai sabun diair yang mengalir, harus terus diedukasikan dan diperbiasakan dalam kehidupan keluarga, karena pula pola hidup yang bersih dan sehat dalam keluarga, dimana tidak merokok, tidak mengkonsumsi minuman keras adalah salah satu wujud dalam upaya program keluarga sehat, dan tentunya mengurangi resiko Stunting.

Usai pemaparan materi dari para narasumber, selanjutnya masuk dalam sesi diskusi dan tanya jawab antara peserta kegiatan dan pembawa materi.
“Saya mengajak kita semua warga masyarakat untuk selalu perbiasakan hidup sehat dan bersih, mari bersama kita cegah stunting,” kata Felly Runtuwene.

Diakhiri kegiatan, sosok yang familiar dengan masyarakat tersebut, menyampaikan selamat menunaikan ibadah puasa bagi warga masyarakat muslim yang merupakan penduduk mayoritas di Desa Torout, dan berharap agar warga muslim dapat menunaikan ibadah puasa seutuhnya, dan menyambut hari kemenangan yakni hari raya lebaran dengan penuh sukacita.

Sementara itu Ketua Panitia pelaksana kegiatan tersebut Novita Maramis yang pula adalah Ketua DPC Partai Nasdem Tompasobaru, mengatakan bahwa kegiatan KIE yang merupakan kerjasama dari DPR-RI dalam hal ini Ketua Komisi IX dengan Balai Besar POM Manado, adalah yang kedua kalinya dilaksanakan di Kecamatan Tompasobaru.

Baca juga:  Transparan Dan Akuntabel, Pengelolaan Ketapang Desa Temboan

Hal tersebut menurutnya agar warga masyarakat yang ada di Kecamatan Tompasobaru dan sekitarnya akan dapat lebih memahami dan mengetahui tentang bahan obat dan makanan yang layak dikonsumsi, bagaimana memilih makanan dan obat yang aman dan tentunya tidak memiliki efek samping bagi masyarakat.

Ia pun menyampaikan banyak terima kasih kepada Ketua Komisi IX DPR-RI Felly Estelita Runtuwene dan pihak Balai Besar POM Manado yang telah melaksanakan kegiatan KIE di Kecamatan Tompasobaru.

“Terimakasih Ibu Felly Estelita Runtuwene, terimakasih Ibu Stela Marlina Runtuwene yang telah hadir di Kecamatan Tompasobaru, serta pula terimakasih kepada pihak Balai Besar POM Manado yang telah memberikan edukasi kepada masyarakat mengenai bagaimana cerdas dan aman dalam memilih bahan makanan dan obat yang layak dikonsumsi, dan kiranya ini akan sangat berguna dan bermanfaat bagi masyarakat Tompasobaru, begitu pun terimakasih kepada pihak Polsek Tompasobaru dalam hal ini Kapolsek Pak AKP Jeffry Mailensun yang terus mengawal kegiatan ini sehingga terlaksana dengan baik, dan pula semua pihak yang telah terlibat dalam tahapan kegiatan KIE ini,” kata Novita Maramis.

Usai kegiatan di Desa Torout Kecamatan Tompasobaru, selanjutnya kegiatan serupa juga dilaksanakan di Kecamatan Tumpaan, yang dimana Ketua Komisi IX DPR-RI Felly Estelita Runtuwene juga akan hadir langsung dan memberikan materi.

Kegiatan KIE Kerjasama Komisi IX DPR-RI dan BB-POM Manado yang tersebut dihadiri oleh Ketua Komisi IX DPR-RI Felly Estelita Runtuwene, Kepala BB-POM Manado Dra. Hariani Apt, Legislator Deprov Sulut dari fraksi Nasdem Stela Marlina Runtuwene, tokoh masyarakat, tokoh agama, serta dihadiri oleh sekitar 250-an peserta, dan mendapatkan pengawasan dan pengawalan dari pihak Polsek Tompasobaru yang dipimpin langsung oleh Kapolsek AKP Jeffry Mailensun.
(Hengly)*

Yuk! baca berita menarik lainnya dari TRANSPARANSI INDONESIA di GOOGLE NEWS dan Saluran WHATSAPP