Minsel, transparansiindonesia.co.id — Program pemerintah kabupaten Minahasa Selatan salah satunya yakni peningkatan kualitas sumber daya manusia, yakni melalui pendidikan agar nantinya Minahasa Selatan dapat melahirkan warga Minahasa Selatan yang berkualitas dan mampu bersaing diera persaingan global.
Salah satu wujud nyata dan menindak-lanjuti program pemerintah tersebut, dilakukan oleh Pemerintah Desa Wanga, Kecamatan Motoling Timur.
Dimana peduli dengan warga masyarakat, terutama dengan keluarga kurang mampu, maka Pemdes Wanga menginisiatif memberikan bantuan kepada para siswa dari keluarga kurang mampu, dengan memberikan bantuan perlengkapan sekolah.
Adapun bantuan perlengkapan atau seragam sekolah bagi para siswa yang diberikan seperti kemeja sekolah, celana sekolah, sepatu, kaus kaki, topi dan dasi.
HukumTua Desa Wanga Franki Pondaag ST mengatakan bahwa para siswa dari keluarga kurang mampu yang bersekolah di SD Inpres Wanga untuk siswa kelas III, IV dan V, SD GMIM Wanga kelas IV dan V, SD GMIM 1 Wanga siswa kelas III, IV dan V, serta siswa kelas VIII SMP Negeri 3 Motoling.
Dikatakan Franki Pondaag pula keseluruhan siswa dari Desa Wanga yang mendapatkan bantuan seragam sekolah lengkap, berjumlah 50 siswa.
Dan diharapkannya pula agar bantuan yang diberikan tersebut, setidaknya dapat meringankan akan beban keluarga dalam menyekolahkan anak-anal mereka, dan lebih dari itu, dapat lebih memotivasi para siswa itu sendiri dalam menempuh pendidikan.
“Sebanyak 50 siswa dari keluarga kurang mampu yang berdomisili di Desa Wanga, mendapatkan bantuan seragam sekolah lengkap, dengan harapan dengan adanya bantuan tersebut dapat meringankan beban keluarga untuk biaya sekolah siswa, dan lebih dari itu dapat memotivasi para siswa untuk lebih giat belajar di sekolah,” ujar HukumTua Franki Pondaag.
Kegiatan pemberian bantuan seragam sekolah kepada 50 siswa kurang mampu dari desa Wanga, dilaksanakan pada Senin, 10 Mei 2021, dan disaksikan oleh Camat Motoling Timur Ifke Pondaag, Tenaga Ahli dari P3MD Minsel, Pendamping Lokal Desa, BPD dan jajaran perangkat desa Wanga.
Satu hal lagi yang patut mendapatkan ajungan jempol terhadap Pemdes Wanga, yakni mungkin salah satunya desa di Minahasa Selatan yang hingga saat ini telah menyalurkan bantuan langsung tunai dana desa sampai bulan ke-tiga (Maret).
Hal tersebut sebagaimana disampaikan oleh HukumTua Franki Pondaag bahwa proses pembangunan didesa Wanga hingga saat ini telah dan sementara dilaksanakan berkat kerja sama dan kerja keras dari semua jajaran perangkat desa dan lembaga desa, serta terus mendapatkan dukungan dan support dari semua elemen masyarakat. (Hengly)*
