Begini Alasannya Kenapa 9 Desember 2020 Harus Coblos MEP-VT

Minsel167 Dilihat

Minsel, transparansiindonesia.co.id — Gelaran Pilkada Minsel sudah semakin dekat, hari pencoblosan guna memilih pasangan calon bupati dan wakil bupati Kabupaten Minahasa Selatan tinggal hitungan hari, dimana KPU selaku penyelenggara Pemilihan Umum Kepala Daerah, menetapkan 9 Desember 2020 adalah hari pencoblosan.

Dan untuk Kabupaten Minahasa Selatan, ada tiga pasangan calon yang bertarung, yakni Paslon nomor urut satu yang diusung oleh Partai Golkar, Nasdem, Demokrat dan PAN yakni dr.Michaela Elsiana Paruntu MARS dan Ventje Tuela S.Sos (MEP-VT), nomor urut dua adalah Paslon Independen (Non-Partai) yakni Royke Sondakh dan Harits Umboh (Roso-Harum), serta Paslon nomor urut tiga yang diusung oleh PDIP dan Perindo yakni Franki Donny Wongkar dan Petra Yani Rembang (FDW-PYR).

Geliat untuk memenangkan pertarungan di Pilkada Minsel terus dilakukan oleh ke-tiga Pasangan Calon, dan Paslon Nomor Urut Satu yakni MEP-VT, karena rajin turun lapangan dan menemui konstituen dan warga masyarakat terus saja mendapatkan support dan dukungan.


Mengapa harus pilih MEP-VT di Pilkada Minsel 9 Desember 2020..? pertanyaan ini mungkin timbul dalam segenap warga masyarakat yang mempunyai hak pilih.

Sosok Calon Bupati dr.Michaela Elsiana Paruntu MARS adalah sosok satu-satunya wanita yang ikut dalam Pilkada Minsel 2020 ini, sosok wanita cerdas, Millenial Minahasa Selatan yang kapasitas intelektualnya tak perlu diragukan lagi dengan memimpin beberapa organisasi sosial dan organisasi kemasyarakatan.

Berlatar belakang dari keluarga Paruntu-Tumbuan yang merupakan tokoh politik di Sulawesi Utara, dinilai mampu membawa Kabupaten Minahasa Selatan lebih Maju, Makmur dan Mandiri sebagaimana program dan visi-misi yang ditawarkan MEP-VT.

Baca juga:  Namanya Hilang Dari Cawagub, Begini Penjelasan MEP

Elektabilitas sosok Micha Paruntu terus mendapatkan support dan dukungan dari berbagai kalangan masyarakat, apalagi ditunjang sebagai anggota BPS GMIM yakni sebagai Ketua KPRS GMIM, sosok pelayan masyarakat dan jemaat, sangat peduli dengan masyarakat yang membutuhkan kepedulian, sehingga sangatlah pantas Micha Paruntu memimpin Kabupaten Minahasa Selatan lima tahun kedepan.

Sosok Micha Paruntu di Pilkada Minsel 2020 ini dipasangkan dengan politisi senior dan sekaligus juga penguasa, yang juga pernah menjabat sebagai Wakil Bupati Minahasa Selatan yakni sosok Ventje Tuela S.Sos.

Paslon MEP-VT adalah pasangan paripurna, pasangan beda generasi, dan akan mampu berkolaborasi menimpin Minsel, mewujudkan Minsel Maju, Makmur dan Mandiri.

Ventje Tuela S.Sos, sudah dikenal luas oleh masyarakat Minsel, apalagi pernah menjadi tokoh dan kader PDIP, yang mengantarkannya sebagai Wakil Bupati Minahasa Selatan pada periode lalu.
Pengalaman dibidang pemerintahan tentunya akan menjadi kelebihan sendiri bagi Paslon MEP-VT, kolaborasi antara Junior dan senior, kolaborasi antara Perempuan dan Laki-laki ada pada Paslon MEP-VT.

Paslon MEP-VT yang mengangkat jargon ‘Orang Baik’ tentunya hadir sebagai Paslon Bupati dan Wakil Bupati Minahasa Selatan dengan membawa program-program yang ditawarkan kepada masyarakat untuk meyakinkan pemilih bahwa MEP-VT adalah solusi yang tepat untuk mewujudkan Minsel Maju, Makmur dan Mandiri, untuk membawa kesejahteraan rakyat mengalami peningkatan dengan pembangunan diberbagai sektor bidang, termasuk didalamnya pembangunan sumber daya manusia yang berkualitas, dan akan mampu bersaing di era 4.0 Digital.

Baca juga:  Dipercayakan Duduki Pimdeprov Sulut, MEP; Itu Sudah Diplenokan

Sehingga oleh beberapa tokoh masyarakat, merekomendasikan Paslon MEP-VT adalah pilihan yang tepat di Pilkada Minsel 9 Desember 2020 nanti, maka dari masyarakat jangan ragu untuk menjatuhkan pilihan kepada MEP-VT, karena mereka adalah orang baik, yang akan membawa kemajuan, kemakmuran dan kemandirian untuk Kabupaten Minahasa Selatan.

Program-program yang pro rakyat, serta visi-misi dari MEP-VT mampu menjangkau semua lapisan masyarakat, terlebih dalam rangka peningkatan kualitas sumber daya manusia, maka sektor pendidikan tentunya menjadi program unggulan dan prioritas, begitu juga pembangunan desa, dengan program unggulan desa wisata mandiri yang berbasis teknologi informasi, dimana sesuai dengan program Nawacita, yakni membangun dari daerah pinggiran, maka pembangunan infrastruktur desa termasuk pemberdayaan masyarakat menjadi sektor unggulan yang ditawarkan MEP-VT.

“Jadi,, masyarakat harus cerdas memilih, di Pilkada Minsel jangan ragu menjatuhkan pilihan ke Paslon nomor urut 1 yakni MEP-VT, karena memang baik menjadi orang hebat, tapi jauh lebih baik menjadi Orang Baik,” ujar beberapa warga meyakinkan bahwa MEP-VT adalah Paslon Paripurna yang sangat tepat dan pantas memimpin Minahasa Selatan.

(Hengly)*

Yuk! baca artikel menarik lainnya dari TRANSPARANSI INDONESIA di GOOGLE NEWS