Pemprov DKI Jakarta Apresiasi Langkah Walikota Jaktim Terkait Penanganan Banjir

DKI Jakarta166 Dilihat

 

Jakarta, transparansiindonesia.co.id – Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, dalam hal ini Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan yang diwakili oleh Wakil Gubernur Ariza Patria memantau situasi atau keadaan banjir diberbagai wilayah DKI Jakarta.

Ada banyak titik lokasi yang tinjau pada Minggu 28 Juni 2020. Di antaranya Waduk Cimanggis; Waduk Pondok Ranggon, Cipayung; Embung Kampung Dukuh, Kramat Jati; Waduk Banjir Kanal Timur; Waduk Ujung Menteng; dan Waduk Ria-Rio, Pulo Gadung.

Untuk kita ketahui, di DKI Jakarta, banjir terbanyak terjadi di Jakarta Timur. “Ada 72 titik banjir yang berada di 33 kelurahan di Jakarta Timur”, sebagaimana yang disampaikan oleh Pak M. Anwar Walikota Jakarta Timur ke Pemprov DKI Jakarta.

Sebagaimana arahan dari  Gubernur Anies Baswedan, maka semua diminta untuk mencarikan solusi terkait pencegahan dan penanganan banjir.

Bulan April 2020 kemarin, sudah ada Peraturan Presiden RI Nomor 60 tahun 2020 Tentang Rencana Tata Ruang Kawasan Perkotaan Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, Bekasi, Puncak, Dan Cianjur.

Oleh Pemprov DKI Jakarta yakin di periode kedua ini, Presiden Jokowi akan fokus dalam penanganan banjir seperti yang beliau sampaikan dulu. Beliau juga sudah berjanji akan terus membantu penanganan banjir.

Baca juga:  Kades Pulau Gadang Dilantik Jadi Pengurus NLPA (NON LITIGATION PEACEMAKER ACOCIATION) Pusat.

“Kami ingin memastikan bahwa keinginan Bapak Presiden Jokowi untuk membantu agar Jakarta bebas banjir di masa beliau menjadi Presiden bisa terwujud”, ujar Ariza Patria.

Karena memang sangatlah perlu kerjasama Pemerintah Pusat, DKI Jakarta, daerah sekitar Jakarta, Masyarakat, Swasta dll. Kami akan terus melakukan koordinasi, komunikasi, silaturrahmi dengan semua pihak untuk keselamatan masyarakat Jakarta dari banjir, ini tujuan kita semua.

Pemprov DKI Jakarta juga mengapresiasi inisiatif Walikota Jakarta Timur dan jajarannya yang membuat sodetan, meskipun anggaran belum ada. Sehingga air dari Kali Sunter sudah bisa masuk, jadi air sudah berkurang.

Tinggi air di sini yang sebelumnya satu setengah meter sekarang menjadi 50 – 150 cm. Mudah-mudahan dengan penanganan cepat, kerjasama kita semua akan berkurang lebih banyak lagi.

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan melalui Wakil Gubernur Ariza Patria juga mengapresiasi Masyarakat yang sudah tidak membuang sampah sembarangan, budaya ini ini harus ditumbuhkan dalam pikiran seluruh warga.

“Terima kasih untuk Dinas Sumber Daya Air, Dinas Lingkungan Hidup dan semua Dinas baik yang terlibat langsung maupun dengan cara lain seperti pendidikan, penyebaran informasi, dll. Terima kasih juga untuk berbagai organisasi pecinta lingkungan,” tambahnya.

Baca juga:  Pertemuan Ketua Umum Panitia Natal Nasional 2024 dengan Ketua Umum KWI

Dalam peninjauan ini, ikut bersama Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta H. Mohamad Taufik (Gerindra), Anggota DPRD Syahroni dari PAN, Sekretaris Fraksi PAN DPRD DKI, Oman Rohman, Walikota Jakarta Timur M. Anwar, Asisten Pembangunan Setda DKI Jakarta Yusmada Faizal, TNI, POLRI, Camat Kec. Cipayung Eko Fajar Satria, Kadis SDA Bapak Juaini, Lurah Pondok Ranggon Nur Hilal, Pak RW, Pak RT, Karang Taruna, tokoh-tokoh pemuda.

Kunjungan hari ini ditutup dengan rapat di Balaikota bersama jajaran Pemprov DKI Jakarta terkait persiapan laporan ke Pemerintah Pusat. Hadir bersama kami anggota DPRD DKI Jakarta Justin Adrian (PSI), Syahrial (PDIP). Terima kasih Ibu Bapak semuanya.

“Selain itu kami juga sangat berterima kasih kepada banyak masukan masyarakat di lapangan tadi. Terima kasih semua, ayuk terus kita disiplin dengan protokol kesehatan”, tutup Wagub Ariza Patria.

(T2)*

Yuk! baca berita menarik lainnya dari TRANSPARANSI INDONESIA di GOOGLE NEWS