Pemdes Sinisir Berdayakan Masyarakat Melalui Pembangunan Infrastruktur Desa Lewat Anggaran Dandes 2020

Minsel893 Dilihat

Minsel, transparansiindonesia.co.id — Program-program melalui anggaran Dana Desa telah banyak menyentuh masyarakat pedesaan, dimana selain adanya pembangunan infrastruktur pedesaan, melalui dana desa pula warga masyarakat pedesaan mendapatkan lahan pekerjaan melalui pembangunan infrastruktur desa.

Program yang dicetuskan oleh Presiden Republik Indonesia Ir.Joko Widodo sejak beberapa tahun lalu tersebut, memang sangat dirasakan manfaatnya oleh warga masyarakat dan terus digiatkan dari tahun ke tahun, namun di tahun 2020 ini sebagian dari Anggaran Dana Desa, banyak yang digeser untuk penanganan pencegahan dan dampak Covid-19.

Pemerintah Desa Sinisir Kecamatan Modoinding, untuk tahun anggaran 2020 Dana Desa, menganggarkan penanganan dampak Covid-19, dan juga pembangunan pengerjaan infrastruktur desa dalam mewujudkan pembangunan yang terus berkelanjutan di desa Sinisir untuk kesejahteraan masyarakat.

Anggaran Dana Desa tahun 2020 tahap pertama di Desa Sinisir, selain menganggarkan penanganan dampak Covid-19 berupa BLT-Dandes dan pengadaan APD, juga menganggarkan kegiatan pembangunan fisik yakni pengerjaan Talud Penahan Badan Jalan.


Dan sebelum memulai kegiatan pembangunan infrastruktur desa tersebut pada Senin 1 Juni 2020, diawali dengan ibadah peletakan batu pertama kegiatan pengerjaan pembangunan talud, dimana ibadah tersebut dipimpin oleh Pdt.Jerry Wuri yang adalah Gembala Sidang jemaat GPdI Sinisir, dan dihadiri oleh Kapolsek Modoinding AKP Tommy Oroh SH, Kanit Binmas Polsek Modoinding, J Mandolang, Pendamping Desa Elen Kumendong, BPD, HukumTua bersama jajaran perangkat desa, dan warga masyarakat yang akan melakukan pengerjaan.

Baca juga:  Pahami UU Nomor 3/2024, Pimpinan Dan Anggota BPD Ikut Bimtek

Pejabat HukumTua Desa Sinisir Diane M Taga, mengatakan bahwa pengerjaan pembangunan Talud Penahan Tanah Badan Jalan tersebut sesuai dengan apa yang disepakati dalam RKPDes Sinisir, yang kemudian dituangkan dalam APBDes 2020 Desa Sinisir, dimana salah satu item kegiatan pembangunan desa yakni Pembangunan talud penahan tanah badan jalan tersebut yang berlokasi di akses jalan menuju ke pekuburan umum desa.

“Kegiatan pembangunan fisik tersebut telah sesuai dengan apa yang ada dalam RKPDes Sinisir yang kemudian dituangkan dalam APBDes 2020 Desa Sinisir,” kata Pejabat HukumTua Diane Taga.

Melalui anggaran Dana Desa 2020 pengerjaan pembangunan talud penahan tanah badan jalan tersebut, dianggarkan sebesar Rp.162.063.000 sudah termasuk pajak, dengan volume kegiatan panjang 344 meter, dan TP2K selaku pelaksana kegiatan.

Selain pengerjaan fisik pembangunan infrastruktur desa tersebut, menurut Pejabat HukumTua Diane Taga bahwa anggaran tahap satu Dandes 2020 Desa Sinisir juga menganggarkan pencegahan Covid-19 seperti belanja APD, Masker, Sanitizer dan Cairan Disinfektan serta peralatan lainnya yang digunakan dalam upaya pencegahan penyebaran Covid-19, selain itu pula dianggarkan penanganan dampak Covid-19 seperti BLT-Dandes yang tahap pertama sudah disalurkan kepada 50 KPM.

Baca juga:  Resmi Dilantik Prabowo, NVM; Selamat Bertugas YSK-VICTORY Dan FDW-TK

“Pengerjaan pembangunan talud tersebut dianggarkan melalui anggaran dana desa tahun 2020 sebesar Rp.162.063.000 dan itu sudah termasuk pajak, dengan volume kegiatan sepanjang 344 meter, selain itu pula untuk Dandes Tahap Pertama Desa Sinisir tahun 2020, kita juga menganggarkan belanja APD dalam upaya pencegahan penyebaran Covid-19 dan penanganan dampak Covid-19 seperti BLT-Dandes yang tahap pertamanya sudah disalurkan kepada 50 Keluarga Penerima Manfaat,” ujar Diane Taga.

Kepada warga masyarakat Desa Sinisir, ia mengajak untuk sama-sama mendukung dan mensupport kegiatan-kegiatan pembangunan di Desa Sinisir yang kesemuanya dimaksudkan demi kesejahteraan warga masyarakat pedesaan, dimana kegiatan pembangunan infrastruktur desa, juga dikerjakan dengan sistem Padat Karya Tunai, yakni warga masyarakat akan dilibatkan dalam kegiatan pengerjaan, sehingga melalui pengerjaan tersebut warga masyarakat memiliki lahan pekerjaan yang dapat membantu perekonomian keluarga terlebih di masa pandemi Covid-19 seperti saat ini.

(Hengly)*

Yuk! baca berita menarik lainnya dari TRANSPARANSI INDONESIA di GOOGLE NEWS dan Saluran WHATSAPP