Minsel, transparansiindonesia.co.id — Pnt.dr.Michaela Elsiana Paruntu MARS (MEP) yang adalah Ketua Palang Merah Indonesia Kabupaten Minahasa Selatan, sangat peduli dengan upaya memerangi penyebaran virus corona di Minahasa Selatan.
Terbukti beberapa waktu lalu diberbagai tempat PMI Minsel melakukan penyemprotan Disinfektan, dan kini dengan didampingi oleh Suami James Artur Kojongian ST.MM, ikut berpartisipasi menyalurkan Alat Perlengkapan Diri (APD) yang diperuntukkan bagi tenaga medis di Minahasa Selatan melalui Puskesmas se-Kabupaten Minahasa Selatan.
Secara simbolis, pada Selasa 13 April 2020, Penyerahan APD berupa masker tersebut, diserahkan langsung oleh Ketua PMI Minsel Micha Paruntu, dan diterima oleh secara simbolis oleh Kepala Puskesmas Motoling Barat dr.Ivana Flora Kontu, dan disaksikan oleh Bupati Minahasa Selatan DR.Christiany Eugenia Paruntu SE dan Kepala Dinkes Minsel dr.Erwin Schouten, serta beberapa kepala Puskesmas yang hadir.
Micha Paruntu mengatakan bahwa komitmennya untuk membantu pemerintah dalam upaya memerangi dan menangani Penyebaran Covid-19, yang diwujudkan dalam pemberian bantuan APD berupa masker kepada seluruh Puskesmas yang ada di Minahasa Selatan, yang nantinya akan dapat dipergunakan oleh tenaga medis dalam melayani dan menangani pasien.
“Ini merupakan komitmen dari kita untuk membantu pemerintah dalam memerangi Penyebaran Covid-19, dimana bantuan APD ini dapat digunakan oleh tenaga kesehatan untuk memberikan pelayanan dan menangani para pasien,” ujar Micha Paruntu.
Selain bantuan APD berupa masker, Micha juga memberikan bantuan lainnya seperti Vitamin dan Susu, untuk dikonsumsi oleh tenaga medis, karena kesehatan dan kebugaran tubuh dari oara tenaga medis itu juga sangat perlu, dalam upaya memerangi penyebaran virus corona.
“Dalam upaya memerangi penyebaran virus corona, PMI Minsel bekerja sama sama dengan Pemerintah baik itu Pemkab Minsel, Pemerintah Kecamatan hingga Pemerintah Desa dan Kelurahan telah melaksanakan giat pencegahan penyebaran virus corona, dan juga sosialisasi kepada masyarakat mengenai Covid-19,” tambah Micha Paruntu.
(Hengly)*
