Jakarta Transparansi Indonesia.co.id-Jika kita telusuri APBD Dairi tentunya tidak mencukupi untuk bisa “lari kencang” mengejar ketertinggalan. Program Eddy- Jimmy untuk menyelesaikan berbagai masalah untuk mengujudkan Dairi Unggul cukup kompleks. Untuk niatan itu tentunya berbagai peluang harus kita cari dan lakukan. Menjumpai Mensos kemarin salah satu upaya mengingat sejumlah program yang ada di pemerintah pusat. Kita inginkan banyak hal meski mungkin tidak semua bisa kita raih. Namun upaya dan usaha harus menjadi sebuah kewajiban pemeirntah Daerah untuk memenuhi janjinya mensejahterakan rakyat.
Demikian Bupati Dairi DR Eddy Berutu via whatsapp saat dikonfirmasi selasa (4/2). Dikatakan DR Eddy Berutu masalah masyarakat yang ada tentunya tidak akan mampu terselesaikan pemkab Dairi sendiri. Maka kita sampaikan perihal Dairi serta berbagai masalah yang ada. Tentunya kita menginginkan banyak hal dari kementrian sosial sehingga dana dialokasikan ke Dairi, sebutnya.
Berbagai hal yang disampaikan Bupati Dairi usulan seperti sarana rehabilitasi korban penyalahgunaan narkoba, rehabilitasi sosial penyandang disabilitas dan rehabilitasi tuna sosial. Selain itu, Bupati Dairi juga mengusulkan adanya kendaraan rescue tactical unit guna menunjang kegiatan penanggulangan bencana khususnya untuk mobilitas ke lokasi bencana serta mobilisasi korban ke tempat pengungsian dan untuk pengiriman bantuan kesehatan.
DR Eddy Berutu juga mengusulkan agar dibangun gedung baru rumah singgah tingkat Kabupaten (diluar panti sosial) untuk mempermudah akses bagi kesejahteraan sosial dalam medapatkan pelayanan sosial di bidang pelayanan kesehatan. Selanjutnya, Beliau juga mengusulkan bantuan Kelompok Usaha Bersama (KUBE) dalam penanggulangan faktor kemiskinan yang menjadi salah satu pendekatan program dalam rangka pemberdayaan masyarakat dalam penanggulangan kemiskinan
Diaktakan Bupati kalau permintaan itu selama ini belum pernah ada di Dairi sehingga kesempatan bertemu dengan mensos dimanfaatkan seefektif mungkin. Mengapa daerah berhasil mengapa kita tidak? Tentunya ini sebuah upaya dan kerja keras sehingga kita Dairi diperhatikan, jelasnya.
Saat ditanyakan respon Mensos Juliari P. Batubara diktakan Bupati Eddy orang nomor satu di kementerian sosial itu sangat respon akan kondisi Dairi dan permintaan pemkab Dairi. “Menteri Sosial mengatakan kebijakan program bantuan sosial kedepan terus didorong untuk memperkuat pemberdayaan. Anggaran yang ada kedepan tidak hanya program-program bantuan sosial namun akan lebih banyak ke pemberdayaan sosial seperti penanggulangan kemiskinan melalui pemberdayaan Kelompok Usaha Bersama (KUBE)” sebut Bupati.
Dalam audensi Bupati Dairi Dairi ini langsung diterima Menteri Sosial RI Juliari P. Batubara di Kantor Kementrian Sosial, Jl. Salemba Raya No. 28 Jakarta Pusat. Tampak hadir mendampingi Bupati Kepala BPBD Kabupaten Dairi Ir. Sahala Tua Manik. Kabag Protokol Robert Ginting dan Daslimson Berutu.(***)
