Jakarta, transparansiindonesia.co.id – Aliansi Masyarakat Transparansi Indonesia (AMTI), melalui Ketua Umum-nya Tommy Turangan SH, mengingatkan kepada masyarakat dalam menghadapi Pemilihan Umum serentak, termasuk didalamnya Pilcaleg, untuk berhati-hati dalam menentukan pilihan Anggota Dewan sebentar, baik DPRD Kabupaten/Kota, Provinsi, DPR-RI maupun DPD-RI.
Hal tersebut sangat beralasan, dimana menurut Turangan, dari beberapa pengalaman lalu, banyak Caleg yang mengumbar janji ke Masyarakat, tapi setelah terpilih, sudah tidak lagi menghampiri masyarakat atau menemui masyarakat, diundang dalam suatu acara pun, Anggota Dewan tersebut tidak hadir.
“Saya mengingatkan kepada masyarakat, bahwa saat ini banyak Caleg, baik itu Incumbent, maupun pendatang baru, yang nanti menemui masyarakat, atau baik kepada warga, ketika mau nyaleg, itu karena ada maunya, dan setelah terpilih, masyarakat yang mendukung, sudah tidak dipedulikan lagi, bahkan untuk melakukan reses disuatu tempat yang suaranya sangat signifikan, tidak dilakukan,” kata Turangan.
Turangan pun menyarankan, agar masyarakat berhati-hati dalam menentukan pilihan, pilihlah, Caleg yang rekam jejaknya sangat bagus, moralitas dan kredibilitasnya terjaga, dan selalu mementingkan kepentingan umum daripada kepentingan pribadi atau kelompok.
“Saya sarankan, pilihlah Caleg yang rekam jejaknya sangat bagus, baik itu Incumbent ataupun pendatang baru, sebab yang akan kita pilih nantinya meripakan wakil rakyat, yang nantinya akan membawa setiap aspirasi masyarakat, dalam pemerintahan nanti, memperjuangkan apa yang menjadi kepentingan masyarakat, Hati-hati dalam memilih,” tambah Turangan.
(red)*