Minahasa, transparansiindonesia.com – Festival Pinawetengan dengan mengangkat tema ‘Merawat Kebhinekaan dalam Bingkai NKRI’ kembali dilaksanakan oleh Yayasan Institut Seni Budaya Sulawesi Utara, pimpinan Tonaas Wangko Umbanua Dr Benny Joshua Mamoto SH.MSi.
Kegiatan hajatan tahunan ini dilaksanakan di kompleks pusat kebudayaan Sulawesi Utara, PaDior Tompaso, Minahasa, pada Sabtu 7 Juli 2018, dan dihadiri juga oleh pengurus Kerukunan Keluarga Kawanua, yang datang langsung dari Jakarta mengikuti kegiatan ini.
Festival yang menggelar pertunjukan adat, pemberian penghargaan sampai fasion show dengan memakai kain Penawetengan yang dirancang untuk go internasional oleh perancang busana Nasional kenamaan, Thomas Sigar, Serta berbagai kegiatan budaya lainnya yang dalam rangka ikut melestarikan budaya Minahasa dan mempromosikan pariwisata Sulawesi Utara.
Pengurus KKK yang dipimpin oleh Angelica Tengker mengungkapkan dukungan penuh terhadap Festival Pinawetengan dan berharap kegiatan pelestarian dan pengembangan seni budaya seperti ini dapat terus berlanjut, harapan ini disampaikan langsung oleh Sekjend KKK Michael Lakat dan juga Bendahara Umum KKK : Revli Mandagie yang turut menghadiri langsung dilokasi bersama warga Tou Kawanua di Jakarta.
Penyelenggaraan Festival Pinawetengan ini nampak dihadiri banyak warga Sulut bukan hanya dari Minahasa dan Jakarta tapi juga dari Manado, Bitung, Minahasa Utara dan sekitarnya.
(red/TI)*
