Djarot; “Menghina dan Mencaci Bukan Budaya Kita”

SUMUT247 Dilihat

Labuhanbatu, transparansiindonesia.com – Setiap suku mempunyai kesenian dan budaya masing masing, salah satunya Reog Ponorogo dari pulau Jawa yang baru saja kita saksikan, karena itu wajib dijaga dan dilestarikan.

Demikian dikatakan Djarot Saeful Hidayat Cagubsu No urut 2 saat menghadiri Pelantikan DPC Pujakesuma kecamatan Rantau Utara, Selatan, Bilah Barat Kabupaten Labuhanbatu, (1/5/2018),” Mencaci, menghina bagian dari budaya bangsa Indonesia” ucap Djarot.

Diacara itu, Djarot juga berkomitmen, Djoss tetap menjaga ke bhinekaan sesuai dengan kelima sila Pancasila dan Bhineka Tungal Ika azas dari NKRI.

“Pancasila dan NKRI harga mati, itu komitmen dari Djoss” ujar Djarot.

Usai acara pelantikan, Djarot dijamu Relawan teman Djoss makan siang dikediaman pribadi Dahlan Buhori di Aek Paing kecamatan Rantau Selatan.

Disitu, Djarot berpesan agar kawan Djoss pada Pilgub nanti menjaga TPS mengantisipasi hal yang tidak diingini. “Kalau kawan Djoss menginginkan Djoss meraih suara terbanyak, kawal TPS” pesan Djarot.

Kedatangan Djarot, cagubsu no urut 2 ke Labuhanbatu itu terlihat dengan setianya beberapa organisasi kepemudaan, diantaranya, IPK, BMI dan Taruna Merah Putih mendamlingi kemana cagubsu itu berkunjung.

(AM/TI)*

Yuk! baca berita menarik lainnya dari TRANSPARANSI INDONESIA di GOOGLE NEWS dan Saluran WHATSAPP

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *