Labusel (Sumut), transparansiindonesia.com – Karyawan PT Nubika Jaya di Blok Songo Kota Pinang, Kabupaten Labuhanbatu Selatan (Labusel) tewas tergiling mesin convetor dan Scraper atau mesin pengantar bahan bakar boiler, Rabu (25/4/2018) saat bekerja.
Dari berbagai sumber yang didapat wartawan menyebutkan, korban Eko (38) yang sehari harinya bertugas sebagai mandor dibagian Power Plan itu pada, Rabu (25/4) mulai bekerja erja pukul 19.00 WIB – pukul 07.00 WIB di shif A.
Pada saat pergantian shiff,sekitar pukul 06.45 WIB, korban naik ke atas untuk mengecek kelancaran operasional mesin pengantst bahan bakar di Conveyor dan Scrapper untuk menuju boiler.
Entah bagaimana ceritanya, korbanyang diduga terpeleset dan terjatuh ke bagian scrapper, sehingga masuk kedalam salah satu bagian mesin dan terjepit.
Akibat kejadian itu, gerakan mesin menjadi terganggu, lalu karyawan lainnya yang betugas sebagai operator menghentikan operasional mesin dan mencari tahu apa penyebabnya.
Karyawan lain yang bernama Misdi sebagai Mandor mencari tahu dengan naik ke atas dan disitu terlihat korban dengan posisi terjepit sudah berada di dalam mesin Scapper dengan kondisi sudah meninggal dunia.
Oleh karwayan lain langsung memberikan pertolongan dan membawa korban ke Rumah Sakit Umum Nuraini di Bloksongo Desa Sisumut
Kapolsek Kotapinang Kompol SM Sitanggang kepada wartawan membenarkan adanya peristiwa kecelakaan tersebut, Kamis (26/4/2018)” kita sudah turun ke lokasi kejadian, dan memeriksa beberapa saksi” ujar Kapolsek.
Kapolsek ikut menyaksikan pemberangkatan korban oleh pihak perusahaan ke rumah duka di Dusun Batu Nanggar, Kecamatan Bandar Huluan, Kabupaten Simalungun untuk dikebumikan. (AM/TI)*
