Amurang, transparansiindonesia.com – Guna mendorong dan meningkatkan roda perekonomian di Minahasa Selatan serta memacu pendapatan untuk kesejahteraan masyarakat minahasa selatan, di perlukan pasar rakyat yang baik untuk menunjang program-program pemerintah di bidang perdagangan. Dan pemerintah Kabupaten Minahasa Selatan, melalui Bupati Christiany Eugenia Paruntu SE dan Wakil Bupati Franky Donny Wongkar SH, terus berupaya dan berjuang sampai ke pemerintah pusat guna mendapatkan alokasi dana bantuan untuk pembangunan pasar rakyat di minahasa selatan.
Tepat pada hari ini, (Jumat, 2/6) perjuangan dari Bupati dan Wakil Bupati Minahasa Selatan ini terjawab sudah, dengan adanya dana alokasi tugas pembantuan dari APBN 2017, untuk pembangunan pasar rakyat di Minahasa Selatan, dari Kementerian Perdagangan Republik Indonesia, sehingga hal ini pastinya akan semakin mendorong peningkatan perekonomian di masyarakat Minahasa Selatan menuju Minsel Hebat dan Terdepan. karena pasar rakyat ini merupakan tempat transaksi jual-beli dari masyarakat.
Lewat Kepala Dinas Perdagangan dan Pasar Kabupaten Minahasa Selatan, Adrian Sumuweng MSi yang mengikuti kegiatan rapat koordinasi instansi terkait guna pengembangan sarana perdagangan tahun 2017 di Kemendag RI, mengatakan bahwa Minsel mendapatkan dana alokasi tersebut untuk pembangunan pasar rakyat.
“Berkat perjuangan Bupati Christiany Eugenia Paruntu SE dan Wakil Bupati Franky Donny Wongkar SH, tahun ini Minsel mendapat alokasi tugas pembantuan APBN 2017, untuk pembangunan pasar rakyat, apresiasi dan bangga atas perjuangan kedua top leader Minahasa Selatan ini, dalam memajukan Minahasa Selatan menuju Minsel Hebat dan Terdepan, yang kesemuanya untuk kesejahteraan masyarakat minahasa selatan.” kata Sumuweng kepada jurnalist transparansiindonesia.com via telepon seluler.
“Terima kasih Bupati dan Wakil Bupati, atas perjuangannya sehingga Minsel boleh mendapat bantuan untuk pembangunan pasar rakyat ini,” demikian tutup Sumuweng, Kadis yang di kenal sangat dekat dengan para wartawan ini. (Hengly K/ TI)
