Jakarta, transparansiindonesia.com – Pelaksanaan pemungutan suara Pilkada DKI Jakarta telah usai di helat dan tinggal menunggu pelantikan paslon yang terpilih (Anies-Sandi), namun pasca pelaksanaan pemungutan suara banyak pihak yang mendiskreditkan partai Gerakan Indonesia Raya, dengan mengatakan bahwa partai yang di pimpin oleh Prabowo Subianto ini adalah salah satu partai yang menolak pemimpin dari Nasrani.
Hal ini di bantah oleh Ketua DPP KIRA (Kristen Indonesia Raya) Hezky Roring, yang mengatakan bahwa Partai Gerindra tidak pernah menolak pemimpin dari kaum Nasrani (Kristen), buktinya partai ini menjadi partai pengusung paslon Jokowi-Ahok pada pilkada DKI Jakarta yang lalu.
“Gerindra adalah Partai Nasionalis. Tidak pernah menolak pemimpin dari Kristen, buktinya pasangan Jokowi-Ahok pada perhelatan pilkada DKI Jakarta lima tahun yang lalu, Gerindra merupakan salah satu partai pengusung, dan ingat..!! Gerindra adalah parpol satu-satunya di Indonesia yang mempunyai organisasi sayap Kristen yakni KIRA (Kristen Indonesia Raya),” kata Heski Roring di Jakarta saat berdialog dengan Pemred transparansiindonesia.com Tommy Turangan, SH.
Dalam pertemuanya dengan Tommy, Hezky juga mengatakan agar masyarakat tetap menjaga keamanan dan ketertiban pasca Pilkada DKI 2017 yang lalu
“Mari kita tetap jaga rasa kekeluargaan, karena kita semua satu Indonesia, Pancasila, UUD 1945, NKRI, Bhineka Tunggal Ika, empat pilar ini adalah harga mati,” demikian tutup Roring mengakhiri dialognya dengan Pemred TI. (Hengly K/TI)
Editor : L2
